Bekasi, NusamandiriNews–Corona Virus Disease 2019 adalah virus yang menyerang sistem pernapasan. Penyakit yang disebabkan infeksi virus ini disebut COVID-19. Virus corona bisa menyebabkan gangguan pada sistem pernapasan, pneumonia akut, sampai pada kematian.
Namun, meski demikian tidak menyurutkan semangat untuk melakukan pengabdian masyarakat atau pun Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang termasuk visi dan tri dharma perguruan tinggi bagi civitas akademik Universitas Nusa Mandiri (UNM) yang dilakukan oleh dosen dan mahasiswa.
Mahasiswa UNM Sosialisasikan Dampak Virus Corona
KKN ini adalah memberikan sosialisasi pada masyarakat, sasaran utama yakni siswa Sekolah Dasar (SD). Mahasiswa program studi (prodi) Sistem Informasi, Fakultas Teknologi Informasi (FTI) Universitas Nusa Mandiri (UNM) telah melaksanakan sosialisasi dalam bentuk KKN pada siswa Sekolah Dasar (SD) Madrasah Islam Swasta Al Hikmah Jatiasih, Kel. Jatiasih, Kec. Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Kegiatan ini dengan mengangkat tema “Sosialisasi Penyebaran, Dampak, dan Pencegahan Covid-19 serta Pengaruh di Dalam Pendidikan” yang dilakukan secara daring, pada Rabu (18/5), pukul 09.00-11.00 WIB.
Arfhan Prasetyo selaku dosen pembimbing KKN menyampaikan dalam sosialisasi ini mahasiswa yang melaksanakan kegiatan KKN memberikan wawasan mengenai materi penyebaran, dampak, dan pencegahan serta pengaruh di dalam pendidikan.
“Dengan kegiatan ini diharapkan siswa/i agar dapat mengambil manfaatnya dengan melakukan langkah-langkah sederhana seperti, selalu mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menggunakan masker, mengkonsumsi makanan bergizi dan seha, menjaga jarak dll,” jelasnya dalam rilis yang diterima, Senin (6/6).
Baca juga: Mahasiswa UNM Ajak Terapkan PHBS Pada Masa Pemulihan Covid-19
Ia menambahakan sesuai dengan tujuan KKN atau pengabdian masyarakat yaitu memberikan solusi berdasarkan kajian akdemik atas kebutuhan, tantangan, atau persoalan yang dihadapi masyarakat.
“Semoga sosialisasi melalui kegiatan KKN ini dapat bermanfaat dan mampu mengajak peserta untuk menerapkan pola hidup bersih,” tutupnya. (UMF)