Jakarta, NusamandiriNews–Universitas Nusa Mandiri (UNM) Kampus Jatiwaringin akan menghadirkan acara yang membuka wawasan tentang teknologi terkini dan tanggung jawabnya dalam acara Workshop Pahlawan Inovasi 2024. Acara ini akan mengangkat tema “Etika dan Privasi AI dalam Pendidikan”, diselenggarakan pada Kamis, 28 November 2024, di aula kampus Universitas Nusa Mandiri kampus Jatiwaringin.
Workshop Pahlawan Inovasi 2024 akan menghadirkan dua narasumber yakni Syarah Syeimahwirah, ahli di bidang etika teknologi yang memiliki pengalaman luas dalam pengembangan AI untuk pendidikan dan Ridan Nurfalah, praktisi AI dengan fokus pada keamanan data dan penerapan teknologi dalam sistem pendidikan.
Baca juga: Unlock Your Capability: Universitas Nusa Mandiri Siap Gelar Seminar Pahlawan Inovasi
UNM Kampus Jatiwaringin Siap Gelar Workshop Pahlawan Inovasi
Bryan Givan, Kepala kampus Universitas Nusa Mandiri kampus Jatiwaringin mengatakan bahwa workshop ini mengusung misi penting untuk memberikan pemahaman mendalam mengenai etika dalam penerapan AI di lingkungan pendidikan, cara melindungi privasi siswa dan guru di era teknologi dan inovasi pendidikan yang memanfaatkan AI secara bertanggung jawab.
“Tema ini diangkat seiring dengan pesatnya adopsi AI di berbagai sektor, termasuk pendidikan, yang membutuhkan perhatian khusus terhadap aspek privasi dan nilai-nilai etis. Kehadiran kedua narasumber ini diharapkan dapat memberikan perspektif yang berimbang antara inovasi teknologi dan tanggung jawab penggunaannya,” ungkap Bryan dalam rilis yang diterima, Rabu (20/11).
Ia menegaskan bahwa workshop ini khusus di arahkan kepada mereka yang berfokus pada dunia Pendidikan, dengan tujuan membekali guru dan siswa/i generasi Z untuk memahami perkembangan AI dalam pembelajaran saat ini.
Baca juga: UNM Kampus Kramat Dorong Guru Pahami Etika AI Lewat Workshop Pahlawan Inovasi
“Workshop ini juga menjadi platform untuk membagikan informasi mengenai program-program beasiswa yang dimiliki oleh Universitas Nusa Mandiri,” katanya.
Bryan menyatakan bahwa peserta tidak akan rugi mengikuti workshop Pemuda Inovasi ini, karena selain mendapatkan wawasan mendalam tentang AI dalam pendidikan, mereka juga dapat mengakses informasi berharga terkait beasiswa.
“Seminar ini merupakan langkah konkret Universitas Nusa Mandiri sebagai Kampus Digital Kreatif dalam mendukung transformasi pendidikan di era digital. Universitas Nusa Mandiri berkomitmen untuk terus menjadi pelopor dalam mengintegrasikan kecerdasan buatan dalam pembelajaran, menciptakan generasi yang siap menghadapi tantangan masa depan,” tandasnya. (UMF)
