NusamandiriNews – Melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi merupakan cita-cita semua orang yang sudah lulus SMA/SMK. Untuk itu, sebelum melanjutkan kuliah, penting bagi kalian mengetahui informasi terkait program studi (prodi) untuk menentukan pilihan jurusan ketika kuliah nanti, khususnya yang tertarik di bidang teknologi informasi. Ada dua prodi yaitu Prodi Informatika dan Sistem Informasi, tentunya keduanya memiliki perbedaan.
Di kalangan masyarakat, kita mengenal keduanya sebagai jurusan di bidang Teknologi Informasi atau Information Technology (IT). Peran IT untuk mempermudah aktivitas manusia saat ini sudah semakin nyata.
Manusia hampir tidak bisa lepas dari peran teknologi, kebutuhan Teknologi di semua sektor juga mempengaruhi alasan mengapa teknologi informasi begitu potensial di tengah masyarakat.
Dengan prospek kerja yang bagus, profesi di bidang IT sangat menjanjikan. Saat ini, kebutuhan IT terus meningkat seiring penerapannya. Jenjang karier di bidang IT tentu sangat luas, bahkan jika tidak bergabung di perusahaan, kita bisa membuat bisnis startup.
Untuk kalian yang ingin melanjutkan kuliah di bidang teknologi informasi dan bingung memilih antara prodi Informatika dan Sistem Informasi, maka penting untuk mengetahui perbedaan diantara keduanya. Informatika dan Sistem Informasi merupakan dua prodi yang bergerak bidang IT, meski penamaannya hampir sama, namun keduanya berbeda.
Beberapa mata kuliah bahkan prospek kerja dari kedua prodi ini juga berbeda, yuk cek perbedaannya!
1. Mata Kuliah
Banyaknya mata kuliah prodi Sistem Informasi dan Informatika akan bergantung pada jenjang pendidikan yang kita ambil dan kampus kita kuliah.
Pada jenjang Diploma Tiga (D3) ataupun jenjang Sarjana (S1) biasanya memiliki mata kuliah wajib sebagai dasar untuk memahami tentang Sistem Informasi dan Informatika.
2. Intensitas Praktik
Banyaknya praktik pada prodi Sistem Informasi dan Informatika tentu akan berbeda. Prodi Informatika biasanya akan belajar juga tentang perangkat keras dan sedikit tentang perangkat lunak.
Namun untuk prodi Sistem Informasi, sangat sedikit bahkan hampir tidak mengotak-atik perangkat keras (hardware). Di prodi Sistem Informasi semuanya akan terkait dengan perangkat lunak. Banyaknya waktu praktik mungkin sama, namun keduanya berada pada ranah yang berbeda.
3. Pengetahuan tentang Bisnis
Sistem Informasi akan belajar lebih banyak tentang Bisnis IT. Karena seseorang dengan keahlian di bidang sistem informasi dapat menjadi penengah antara klien dengan programmer.
Sedangkan, untuk informatika cenderung mengarah pada hal yang bersifat teknis, sehingga tidak terlalu mendalami tentang Bisnis IT.
4. Pengetahuan tentang Bahasa Pemrograman
Di semester awal, prodi Sistem Informasi dan Informatika biasanya akan mempelajari dasar pemrograman. Akan tetapi, seiring berjalannya waktu belajar, pelajaran akan berbeda di semester-semester berikutnya.
5. Pemahaman tentang Database
Database menjadi salah satu komponen penting dalam pengembangan sistem terkomputerisasi. Prodi Sistem informasi biasanya akan mengambil jumlah SKS yang lebih banyak untuk memahami secara mendalam tentang database. Mahasiswa Sistem Informasi biasanya memiliki pengetahuan tentang Database Management System (DBMS) yang biasanya digunakan dalam tahapan pengembangan sistem informasi.
6. Pengetahuan tentang Jaringan Komputer
Prodi Informatika biasanya akan memperdalam tentang jaringan komputer, sebagai salah satu mata kuliah yang dapat menunjang prospek kerja. Jaringan komputer mengupas tentang pemahaman jaringan di dalam institusi, agar dapat saling terkoneksi.
Biasanya prodi Sistem Informasi hanya belajar tentang teorinya saja, sedangkan prodi Informatika akan memperdalam hingga praktik pembuatan jaringan.
7. Pemahaman tentang Hardware
Pengetahuan tentang hardware tentu akan lebih banyak pada Informatika. Biasanya dalam mata kuliah ini, mahasiswa mengambil mata kuliah tentang perangkat keras komputer sehingga perlu memahami isi pada CPU, monitor, dan perangkat keras lainnya. Tidak hanya memahami bagiannya saja, mahasiswa juga harus mampu untuk membongkarnya dan merakitnya kembali.
Sedangkan untuk sistem informasi hanya secara teori saja, tidak sampai pada praktik. Walaupun begitu, biasanya informatika akan mengembangkan suatu sistem yang terkoneksi dengan hardware seperti robotik.
8. Pemahaman tentang Software
Prodi sistem informasi akan lebih banyak belajar tentang software jika dibandingkan dengan Informatika. Biasanya sistem informasi akan lebih banyak berkutat dengan koding, namun penggunaannya hanya pada perangkat lunak saja. Hal itu membuat mahasiswa sistem informasi biasanya lebih familiar terhadap beberapa bahasa pemrograman.
9. Pengetahuan tentang Manajemen Proyek
Untuk mempelajari tentang manajemen proyek, tentu akan bergantung pada kurikulum yang diberlakukan pada suatu kampus di mana kamu menempuh studi.
Pada prodi Sistem Informasi, pembahasan tentang manajemen proyek biasanya lebih mendalam. Mahasiswa akan belajar juga tentang apa saja komponen yang diperlukan dalam suatu proyek, mengatur penjadwalan proyek, dan prosedur yang harus dilakukan agar proyek dapat diselesaikan tepat waktu.
10. Badan Usaha atau Instansi untuk PKL
Praktik Kerja Lapangan (PKL) merupakan salah satu aktivitas yang harus dilakukan mahasiswa menjelang semester akhir. Prodi Informatika dan Sistem Informasi bisa berada dalam instansi yang sama namun memiliki perbedaan. Biasanya Informatika lebih menganalisis tentang jaringan, sedangkan Sistem Informasi lebih berfokus analisis sistem.
11. Prospek Kerja Setelah Lulus
Kesempatan berkair untuk prodi Sistem Informasi dan Informatika sangat luas, keduanya juga memiliki perbedaan di bidang profesi. Sistem Informasi biasanya dibutuhkan untuk profesi Programmer, Web Designer, System Analyst, Database Designer, dan bagian lain terkait dengan pengembangan perangkat lunak, perancangan sistem informasi, dan desain database.
Sedangkan, Informatika biasanya bekerja pada profesi yang terkait dengan teknik, seperti Network Administrator, Staff IT, dan Newtork Maintenance. Lulusan dari program studi ini, juga bisa menjadi bagian dari pengembangan proyek artificial intelligence (AI) yang mengimplementasikan bahasa pemrograman untuk robotika.
12. Kebutuhan Perangkat Praktikum saat Studi
Laptop akan sangat dibutuhkan dalam proses belajar pada kedua prodi ini. Spesifikasi yang dibutuhkan biasanya akan berbeda. Beberapa bahasa pemrograman tertentu terkadang menuntut harus memiliki laptop dengan spesifikasi yang tinggi.
Kapasitas RAM juga biasanya akan mempengaruhi performa laptop saat menggunakan bahasa pemrograman tertentu. Ketika memiliki laptop dengan fitur yang memadai, tentunya akan lebih leluasa saat praktik.
Itulah beberapa perbedaan antara prodi Sistem Informasi dan Informatika. Jadi, setelah membaca penjelasan tersebut, kalian tidak perlu bingung dan ragu kembali untuk memilih antara keduanya. Pilihlah kampus unggulan yang memiliki dua program studi tersebut.
Sebagai referensi, kalian bisa mencari tahu pada kampus Universitas Nusa Mandiri (UNM). Kampus swasta yang termasuk salah satu perguruan terbaik di DKI Jakarta.
Saat ini, meski wabah belum usai, kita tidak boleh patah semangat untuk tetap maju dan menggapai mimpi. Kampus UNM sudah menyediakan aplikasi pendaftaran secara online melalui aplikasi PMB NUSA MANDIRI yang dapat di download pada playstore. Dan dapat mendaftar hanya dari rumah saja.
Yuk, tunggu apalagi segera daftarkan dirimu sekarang. Sebab, Jadi Sarjana…? Nusa Mandiri Tempatnya!(ACH)