Jakarta, NusamandiriNews— Perpustakaan Universitas Nusa Mandiri (UNM) sukses mengadakan webinar dengan tema “Melawan Hoax Melalui Literasi Digital Mandiri”. Acara ini dilaksanakan dalam rangka Dirgahayu ke- 20 Nusa Mandiri. Webinar mengundang Dr Agus Subekti, ketua program studi Ilmu Komputer pasca sarjana Universitas Nusa Mandiri (UNM), sebagai pembicara. Sementara itu, masih dalam keadaan pandemi, kegiatan berlangsung secara daring, pada Kamis (23/9).
Dr Agus Subekti mengatakan hoax berarti berita atau pesan atau konten bohong yang dibungkus sedemikian rupa agar terlihat dapat dipercaya.
Baca juga: Webinar SINERGI: Pentingnya Sertifikat Kompetensi Bagi Mahasiswa
“Kita juga perlu mengetahui tiga jenis hoax yang sering ditemukan di era digital yakni hoax dalam bentuk email, konten di media sosial dan software,” katanya dalam rilis yang diterima, Jumat (24/9).
Melawan Hoax
Menurutnya, hal tersebut harus mampu dipahami, oleh masyarakat, agar lebih waspada. Pasalnya, jika berita hoax tersebar, maka akan merubah situasi dan pandangan dari orang yang membacanya.
Kemudian, ia melanjutkan, hoax email biasanya bertujuan untuk melakukan phishing agar penerima email mengklik sesuatu yagn bisa membahayakan data pribadinya. Lalu hoax media sosial seperti pesan berantai yang mengancam sesuatu.
Baca juga: Kenali Daftar Pekerjaan Dengan Prospek Menjanjikan Pada Tahun 2025
“Yang perlu diwaspadai saat menerima pesan atau berita dengan mencari tahu kredibilitas pengirimnya. Jika ditemui judul konten terlalu provokatif, sumber tidak jelas, serta informasi yang disampaikan bias maka perlu berhati-hati. Jangan langsung percaya dan menyebarluaskan informasi tersebut,” tutupnya. (UMF)
