UNM Gelar Pelepasan dan Pembekalan Mahasiswa Pada Program PMM2

UNM Beri Pembekalan Program PMM2
UNM Beri Pembekalan Program PMM2

Jakarta, NusamandiriNews–Universitas Nusa Mandiri (UNM) melaksanakan Pelepasan dan Pembekalan Pertukaran Mahasiswa Merdeka 2 (PMM2) pada Jum’at (29/7) secara daring. Acara ini diikuti oleh berbagai jajaran dan mahasiswa dari Fakultas Teknologi Informasi (FTI) dan Fakultas Ekonomi & Bisnis (FEB).

Hadir dalam kegiatan pembekalan ini yakni Wakil Rektor II Bidang Non-Akademik, Arif Hidayat, Dekan FTI, Anton serta Kaprodi Sistem Informasi, Kaprodi Informatika, Kaprodi Manajemen.

Siti Nurlela selaku PIC (Person In Charge) membuka acara pembekalan program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM). Ia mengemukakan bahwa terdapat 4 orang mahasiswa dari 3 program studi (prodi) di UNM yang lolos program PMM angkatan 2 ini.

Baca juga: Dukung Program Pemerintah, UNM Sukses Gelar Sosialisasi PMM

UNM Beri Pembekalan PMM2

“Mereka yaitu Rizki Budianto dan Titin Afriyani Nuhuyanan dari prodi Informatika yang diterima di Universitas Negeri Medan, Refo Indriani dari prodi Sistem Informasi diterima di Universitas Borneo Tarakan, dan Myra Rahmadian dari prodi Manajemen yang diterima di Universitas Sriwijaya,” paparnya.

Ia juga menjelaskan di samping melaksanakan perkuliahan untuk matakuliah yang diambil, mahasiswa yang ikut program PMM 2 juga melaksanakan perkuliahan modul nusantara.

“Pelaksanaan perkuliahan modul nusantara maksudnya selama satu semester mahasiswa harus menyelesasikan 14 program kebhinekaan, 7 kegiatan refleksi dan 3 kegiatan inspirasi,” jelasnya.

Pada kesempatan ini, Wakil Rektor II bidang non-akademik UNM, Arif Hidayat menyampaikan harapan agar program PMM2 ini dapat meningkatkan kompetensi serta menambah wawasan dengan mengenali berbagai budaya yang ada di wilayah kampus dan sekitarnya.

“Kami berharap mahasiswa sebagai peserta program PMM2 dapat cepat beradaptasi di lingkungan yang baru dan suasana yang baru,” tandasnya.

Ia pun memberikan pesan agar jadilah seperti air yang cair yang dapat beradaptasi dengan berbagai tempat.

“Bersikaplah sopan dan baik serta tetap menjaga nama baik kampus Universitas Nusa Mandiri (UNM) di luar sana,” harapnya.

Sementara itu, Dekan FTI, Anton mengatakan bahwa pentingnya menjaga nama baik almamater serta menjunjung tinggi nilai etika dalam melaksanakan setiap kegiatan.

“Jalinlah networking atau kerjasama yang baik dengan dosen ataupun mahasiswa lainnya agar memudahkan dalam setiap proses kegiatannya,” tegas Anton dalam kegiatan pembekalan, Jumat (29/7).

Selanjutnya, Kaprodi Sistem Informasi, Sukmawati Anggraeni Putri menjelaskan bahwa mahasiswa tidak perlu memikiran nilai yang ada di kampus karena semua nilai akan direkognisi dari hasil penilaian MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka).

Baca juga: Mahasiswa Prodi Sistem Informasi UNM Ikut PPMM 2

“Mahasiswa diharapkan bisa lebih fokus dalam kegiatannya sehingga pengetahuan yang didapatkan di bangku perkuliahan bisa diaplikasikan dengan baik bagi setiap mahasiswa,” ungkapnya.

Lalu menurut Arfhan prasetyo, Kaprodi Informatika yang menambahkan, teruslah belajar dan belajar karena hakikatnya mahasiswa adalah belajar bukan hanya belajar akademik akan tetapi belajar di lingkungan, masyarakat budaya dan lain sebagainya.

“Tugas mahasiswa hakikatnya adalah belajar, maka timbalah ilmu dengan baik dan fokus agar ilmu pengetahuan yang diperoleh akan bermanfaat bagi masyarakat,” tutupnya. (UMF)