Dosen Kampus Digital Bisnis Beri Workshop Filter Konten Negatif

Dosen UNM Beri Workshop Jaringan
Dosen UNM Beri Workshop Jaringan

Bekasi, NusamandiriNews–Dosen Kampus Digital Bisnis memberikan workshop filter konten negatif jaringan komputer RT/RW Net menggunakan Router Mikrotik. Kegiatan ini dilaksanakan pada Sabtu (26/11) dan merupakan bentuk dari kegiatan pengabdian masyarakat dosen Program Studi Sistem Informasi Universitas Nusa Mandiri (UNM), pukul 09.00 hingga pukul 12.00, yang terletak di daerah Duren Jaya, Kec. Bekasi Timur kota Bekasi.

Kegiatan pengabdian masyarakat ini mengambil tema Knowledge Connecting Community Indonesia Cerdas. Acara dimulai dengan dibuka oleh Andry Maulana sebagai ketua dan Eva Fadilla sebagai Ketua Knowledge Connecting Community Indonesia Cerdas.

Baca juga: Kampus Digital Bisnis UNM Ikut Seminar Akademik Peningkatan IKU

Dosen Kampus Digital Bisnis Beri Workshop Pada Jaringan Komputer RT/RW

Numan Musyaffa selaku tutor memberikan materi mengenai pengetahuan umum tentang bahaya konten negative pada internet yang dapat diakses dengan mudah saat ini.

Setelah disampaikan bahaya konten negative tersebut dilanjutkan dengan bagaimana mengkonfigurasi filter negative melalui mikrotik.

Pada kegiatan pengabdian masyarakat ini, dosen Universitas Nusa Mandiri (UNM) dibantu oleh Syarif Hidayatulloh dan dibantu oleh beberapa mahasiswa yaitu Hanifah Azizah, Irma selfian Heriyanti, Eriyanto, Firdaus Tafonao dan Fadlian Alfansyah.

Sementara itu, Andry Maulana sebagai ketua menyampaikan tujuan diadakan pengabdian  masyarakat ini agar anggota dari Knowledge Connecting Community Indonesia Cerdas  menjadi lebih paham mengenai teknologi yang diterapkan guna memberikan wawasan tentang konten apa saja yang tidak boleh diakses dan bagaimana konfigurasi penggunaan filter dalam router mikrotik.

Baca juga: Pelatihan Optimalisasi Whatsapp Business Untuk Akselerasi Pengembangan UMKM

“Dalam proses pembelajaran, model pembelajaran yang digunakan adalah Learning By Doing yaitu dimana para peserta diajarkan terlebih dahulu mengenai materi cara ap aitu filter yang terdapat pada mikrotik, kemudian konfigurasi awal yang terdapat pada mikrotik untuk filter konten negative tersebut pada jaringan,” katanya.

Dari pelatihan yang diberikan ini, terangnya ternyata sangat membantu anggota Knowledge Connecting Community Indonesia Cerdas.

“Semoga kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan ini dapat bermanfaat bagi anggota Knowledge Connecting Community Indonesia Cerdas dan kami mengucapkan terima kasih pada tim dan peserta yang telah membantu kegiatan ini,” tutupnya. (UMF)