Tingkatkan Kemampuan Tools Riset, Program Magister Ilmu Komputer UNM Akan Adakan Webinar Application of Data Mining in Research

Program Magister Ilmu Komputer UNM Akan Adakan Webinar Application of Data Mining in Research
Program Magister Ilmu Komputer UNM Akan Adakan Webinar Application of Data Mining in Research

Jakarta, NusamandiriNews–Perkembangan teknologi digital yang semakin canggih memberikan tantangan bagi para peneliti di bidang IT termasuk mahasiswa. Meraka yang mengambil spesialisasi bidang IT berkontribusi bahkan menciptakan hal-hal baru dalam penelitian dan karyanya.

Untuk itu, Kampus Digital Bisnis Universitas Nusa Mandiri (UNM) Fakultas Teknologi Informasi (FTI) melalui Program Studi Ilmu Komputer (S2) akan menggelar “Webinar Application of Data Mining in Research” dengan sub tema “Codeless ML Hands-on Using Open Source Data Mining Toolkit”, pada Minggu 17 Desember 2023, pukul 09:00 WIB. Narasumber yang akan dihadirkan, praktisi dari Trainer Multimatics yaitu Dr Windu Gata.

Baca juga: Persiapan Penelitian Tesis, Prodi Pascasarjana Ilmu Komputer Kampus Digital Bisnis UNM Gelar Webinar Python Programming

Webinar Program Magister Ilmu Komputer UNM

Eni Heni Hermaliani, selaku sekretaris program studi Ilmu Komputer UNM menyampaikan melalui webinar ini Kampus Digital Bisnis UNM program Magister Ilmu Komputer akan menambah wawasan keilmuan dan pengetahuan bidang data mining.

“Kegiatan ini bersifat umum, bagi yang tertarik pada penelitian computer science dan khususnya bagi para mahasiswa yang mengambil bidang peminatan data mining dapat mengikuti acara ini,” tegasnya dalam keterangan rilis, Rabu (29/11).

Baca juga: Untuk Tingkatkan Publikasi Jurnal Nasional Mahasiswa, Prodi Sistem Informasi Gelar Webinar Langkah Menulis Artikel Ilmiah

Harapannya, ungkap Eni, kegiatan webinar ini bermanfaat untuk menambah skill dan kemampuan para peserta juga mahasiswa dalam melakukan penelitian dengan bidang minat data mining.

“Semoga acara ini bermanfaat bagi peserta dan dapat meningkatkan daya saing secara global dengan mendapatkan sertifikasi kompetensi dari toolkit open source,” tutupnya. (UMF)