Jakarta, NusamandiriNews–Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Nusa Mandiri (UNM) telah sukses menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) Book Chapter dengan tema “Penerapan Artificial Intelligence dalam Mendukung Pembangunan Jakarta Menuju Smart City”. Acara tersebut dilaksanakan pada Selasa 20 Februari 2024, pukul 10.00 WIB.
Andi Saryoko selaku ketua LPPM Universitas Nusa Mandiri mengatakan FDG ini berhasil mendorong diskusi dan wawasan yang berharga tentang pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) untuk memajukan Jakarta sebagai Kota Pintar.
Focus Group Discussion Book Chapter
“FGD ini merupakan bagian dari inisiatif penting sebagai tanggapan terhadap program Call for Book Chapter yang diinisiasi oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melalui Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah III,” jelasnya dalam rilis yang diterima, Rabu (22/2).
Andi menyampaikan tujuan dari kegiatan FGD ini melibatkan dosen-dosen Universitas Nusa Mandiri sebagai peserta dalam mengeksplorasi strategi dan pendekatan inovatif untuk mengintegrasikan teknologi AI ke dalam inisiatif pembangunan Jakarta, sejalan dengan visi lebih luas untuk memajukan kecerdasan perkotaan dan keberlanjutan.
Pada acara FGD ini, narasumber utama yakni Lia Mazia selaku ketua Prodi Bisnis Digital Universitas Nusa Mandiri memberikan wawasan yang berharga dan mendalam tentang peluang, tantangan, dan implikasi adopsi AI dalam mendukung pembangunan Jakarta sebagai Kota Pintar yang bisa dituangkan pada sebuah Book Chapter.
Baca juga: LPPM Universitas Nusa Mandiri Sukses Gelar Workshop Untuk Tingkatkan Kualitas Editor dan Reviewer
Andi berharap FGD ini dapat terinspirasi untuk menyiapkan dan mengirimkan abstrak yang telah dibuat untuk program Book Chapter tersebut, berkontribusi pada wawasan dan pengetahuan yang bertujuan untuk mendorong pendekatan pemikiran maju dalam pembangunan perkotaan dan tata kelola.
“LPPM Universitas Nusa Mandiri juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam acara ini, dan berharap kontribusi para peserta, khususnya dosen-dosen di lingkungan Universitas Nusa Mandiri dapat ikut berpartisipasi dalam memajukan pembangunan kota menuju ke arah yang lebih cerdas dan berkelanjutan melalui program Book Chapter ini,” tutupnya. (UMF)