Mahasiswa Prodi Bisnis Digital UNM Sukses Gelar Pelatihan Pemasaran Produk dan Pembuatan Desain Produk

Mahasiswa Prodi Bisnis Digital UNM Sukses Gelar Pelatihan
Mahasiswa Prodi Bisnis Digital UNM Sukses Gelar Pelatihan

Depok, NusamandiriNews—Kelompok mahasiswa Prodi Bisnis Digital Universitas Nusa Mandiri (UNM) yang terdiri dari Kencana Eka Nayla, Mela Octaviani, Nurmaisiyia Pasha, Najla Khaerunnisa, Zalfa Naqqiya, Herliana Febriani sukses menggelar seminar pemasaran produk dan pembuatan desain produk.

Dengan dibimbing langsung oleh Johan Hendri Prasetyo, selaku dosen Universitas Nusa Mandiri (UNM), kelompok mahasiswa prodi Bisnis Digital semester III ini mengadakan pelatihan pemasaran digital di SMK Setia Negara Depok pada Kamis 14 November 2024, pukul 07.15 sampai 08.45 WIB.

Baca juga: Pilar Masa Depan Industri Digital, Prodi Bisnis Digital Universitas Nusa Mandiri Siapkan SDM yang Unggul

Mahasiswa Prodi Bisnis Digital UNM Sukses Gelar Pelatihan

Johan Hendri Prasetyo selaku pembimbing kegiatan mengatakan tujuan dari pelatihan ini sebagai upaya memperkenalkan pemasaran digital pada siswa/i SMK Setia Negara yang tertarik untuk belajar pemasaran digital.

“Kegiatan pelatihan ini membahas berbagai topik penting tentang pemasaran dan promosi, bauran pemasaran/4P, dan desain poster produk. Selain itu peserta juga diberikan pelatihan dalam membuat desain poster produk dalam melakukan promosi melalui media sosial,” katanya.

Suasana antusias terlihat dalam  pelatihan pemasaran yang diselenggarakan oleh mahasiswa Universitas Nusa Mandiri, Prodi Bisnis Digital. Para siswa/i mengaku sangat terbantu dengan materi yang disampaikan, terutama mengenai desain poster dan bauran pemasaran.

Baca juga: Penting Penyusunan Kurikulum OBE: Prodi Bisnis Digital Universitas Nusa Mandiri Hadirkan Pakar

Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah Bidang HUBIN SMK Setia Negara, Adam Firmasah, menyambut baik kegiatan ini, karena memberikan peluang bagi siswa untuk mendapatkan wawasan baru yang dapat mendukung kesiapan mereka dalam memasuki dunia profesional.

“Acara ini diharapkan dapat menjadi penghubung antara dunia pendidikan dan dunia industri, serta mempersiapkan siswa untuk lebih siap berkompetisi di pasar kerja gelobal yang berbasis teknologi digital,” ujarnya. (UMF)