NusamandiriNews, Jakarta–Dalam rangka mendukung pengembangan jiwa kewirausahaan di kalangan mahasiswa Universitas Nusa Mandiri (UNM) yang dikenal sebagai Kampus Digital Bisnis, Nusa Mandiri Entrepreneur Center (NEC) bersama Nusa Mandiri Startup Center (NSC) menggelar kegiatan Sosialisasi dan Bimbingan Teknis (Bimtek) penulisan proposal Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) 2025. Kegiatan ini dilaksanakan pada Senin 23 Mei 2025 secara daring, dan diikuti antusias oleh mahasiswa Universitas Nusa Mandiri dari berbagai program studi.
Acara ini dibuka dengan sambutan oleh Arif Hidayat, selaku Wakil Rektor II bidang Non Akademik Universitas Nusa Mandiri. Dalam sambutannya, ia menyampaikan pentingnya mahasiswa memanfaatkan peluang program P2MW sebagai sarana pengembangan usaha sejak bangku kuliah.
Pacu Jiwa Bisnis Mahasiswa
“P2MW bukan hanya kompetisi, tetapi peluang emas untuk mengasah kreativitas, inovasi, dan daya saing bisnis mahasiswa. Kami berharap lebih banyak mahasiswa UNM dapat lolos dan tumbuh menjadi wirausahawan muda yang mandiri dan berkontribusi bagi bangsa,” ujarnya dalam keterangan rilis, pada Jumat (30/5).
Sesi sosialisasi dipandu oleh Muhammad Faisal selaku moderator. Adapun narasumber pertama adalah Siti Nurlela, Kepala NSC, yang menyampaikan materi mengenai gambaran umum program P2MW 2025 serta fokus pada aspek penilaian kategori bisnis digital.
“Dalam P2MW 2025, kategori digital sangat potensial bagi mahasiswa dengan minat pada aplikasi, platform edukasi, dan solusi digital berbasis teknologi. Namun, proposal tidak hanya dilihat dari ide, tapi juga dari kekuatan model bisnis dan dampaknya,” jelas Siti.
Baca juga: UNM Siap Gelar Sosialisasi dan Bimtek P2MW 2025
Narasumber kedua, Maruloh selaku Kepala NEC, memberikan materi teknis mengenai pengisian sistem informasi P2MW dan strategi dalam menyusun proposal bisnis kategori non-digital, seperti makanan/minuman, jasa, hingga manufaktur.
“Melalui bimtek ini, kami ingin memastikan mahasiswa memahami teknis dan substansi penulisan proposal. Kami harap hasilnya bukan sekadar proposal kompetisi, tapi cikal bakal bisnis nyata yang bisa berkembang di masa depan,” tegas Maruloh.
Kegiatan ini merupakan langkah awal dalam proses seleksi internal P2MW 2025 di lingkungan Universitas Nusa Mandiri. NEC akan terus mendampingi mahasiswa mulai dari penyusunan ide hingga proses finalisasi dan submit proposal ke Kemendikbudristek.