NusamandiriNews, Jakarta–Mahasiswa Program Studi (prodi) Sistem Informasi (SI) Universitas Nusa Mandiri (UNM) menunjukkan langkah nyata dalam membuktikan kompetensi mereka dengan mengikuti Uji Sertifikasi Kompetensi berlisensi Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Kegiatan ini terselenggara berkat kerja sama antara UNM dan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Nusa Mandiri, sebagai lembaga pelaksana sertifikasi resmi yang telah terlisensi oleh BNSP.
Sebagai Kampus Digital Bisnis, Universitas Nusa Mandiri berkomitmen mencetak lulusan yang unggul, inovatif, dan siap menghadapi tantangan dunia kerja. Untuk itu, mahasiswa tidak hanya dibekali dengan teori akademik, tetapi juga didorong untuk memperoleh pengakuan resmi atas keterampilan teknis dan profesional melalui sertifikasi nasional.
Baca juga: Prodi SI Makin Unggul! Dosen Lolos Hibah Penelitian Bergengsi DTPRM 2025
Mahasiswa Prodi SI UNM Ikuti Uji Kompetensi BNSP
Uji kompetensi ini diikuti oleh ratusan mahasiswa dari Program Studi Sistem Informasi. Mereka diuji dalam berbagai skema keahlian yang relevan dengan kebutuhan industri digital, seperti Analis Sistem, Junior Web Developer, Programmer Aplikasi, Database Administrator, dan IT Support.
Proses pengujian dilakukan dalam bentuk praktik langsung berbasis studi kasus, dan diawasi oleh asesor profesional dari LSP Nusa Mandiri. Mahasiswa diminta menyelesaikan tantangan teknis yang menggambarkan situasi nyata di dunia kerja.
“Kami ingin mencetak lulusan yang benar-benar siap kerja dan mampu bersaing di industri. Sertifikasi BNSP ini memberikan pengakuan resmi terhadap kompetensi mahasiswa atas apa yang sudah mereka pelajari dan kuasai,” jelas Sukmawati Anggraeni Putri, Ketua Program Studi SI UNM, dalam keterangan tertulis, Selasa (27/5).
Lebih lanjut, Sukmawati menambahkan bahwa sertifikat dari BNSP menjadi nilai tambah yang signifikan dalam portofolio mahasiswa, terutama di tengah ketatnya persaingan di era digital saat ini.
Baca juga: Lulusan Melek Teknologi dan Siap Berkarya: Prodi SI UNM Luncurkan Kurikulum Adaptif
“Sertifikasi dari BNSP menjadi jaminan bahwa lulusan kami tidak hanya memiliki gelar akademik, tetapi juga diakui secara profesional dalam praktik kerja. Ini adalah kualitas yang dicari industri saat ini,” katanya.
Kegiatan ini mencerminkan sinergi nyata antara pendidikan tinggi dan dunia industri melalui lembaga sertifikasi yang kredibel. Sebagai hasilnya, mahasiswa tidak hanya memperoleh pengalaman berharga, tetapi juga membawa pulang sertifikat kompetensi nasional dari BNSP—sebuah modal penting untuk memasuki dunia kerja yang semakin kompetitif.
Ryan, salah satu mahasiswa peserta uji kompetensi, mengatakan lebih percaya diri setelah ikut uji kompetensi ini. “Sertifikat BNSP ini akan jadi keunggulan saya saat melamar pekerjaan nanti,” ungkapnya.