NusamandiriNews, Jakarta–Universitas Nusa Mandiri (UNM) kembali menunjukkan komitmennya terhadap penguatan tridarma perguruan tinggi dengan melaksanakan kegiatan Penandatanganan Kontrak Turunan Hibah Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Tahun 2025. Acara ini berlangsung pada Selasa 17 Juni 2025 di UNM Kampus Jatiwaringin.
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari kontrak utama antara UNM dan Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM) Kemdiktisaintek. Penandatanganan kontrak turunan ini dilakukan antara pihak universitas dengan para dosen penerima hibah, sebagai langkah resmi dimulainya pelaksanaan program yang telah dinyatakan lolos pendanaan tahun anggaran 2025.
Baca juga: UNM Cetak Inovasi GoRujuk: Solusi AI untuk Diagnosa Mandiri Ginekolog Raih Hibah Kemdikti 2025
UNM Teken Kontrak Hibah 2025
Sebagai Kampus Digital Bisnis, UNM memandang kegiatan ini bukan sekadar formalitas administratif, tetapi juga sebagai tonggak integritas akademik.
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UNM, Ir Andi Saryoko, menegaskan bahwa program hibah ini menjadi bukti nyata peran dosen dalam mewujudkan inovasi berbasis riset yang berdampak langsung pada masyarakat.
“Penandatanganan ini adalah simbol komitmen dosen Universitas Nusa Mandiri dalam menghasilkan luaran riset dan pengabdian yang berkualitas, tepat sasaran, dan dapat diimplementasikan untuk menjawab kebutuhan masyarakat. Ini bukan sekadar rutinitas administratif, melainkan wujud nyata tanggung jawab akademik,” jelas Andi dalam keterangan rilis, pada Senin (23/6).
Baca juga: Inovasi Prodi Sistem Informasi UNM Dukung Kesehatan Masyarakat, Raih Hibah Kemdikti Saintek
Selain penandatanganan, kegiatan juga dilengkapi dengan sesi pengarahan teknis tentang mekanisme pelaksanaan program hibah, mulai dari penyusunan laporan kemajuan dan akhir, hingga proses monitoring dan evaluasi sesuai panduan DPPM. Hal ini dilakukan agar pelaksanaan program berjalan sesuai standar dan menghasilkan luaran yang bisa dipertanggungjawabkan secara akademik maupun administratif.
“Melalui kegiatan ini, Universitas Nusa Mandiri menegaskan kembali perannya sebagai perguruan tinggi yang aktif dan adaptif, serta terus berinovasi dalam memadukan riset akademik dengan kontribusi sosial. UNM percaya bahwa tridarma perguruan tinggi, khususnya bidang penelitian dan pengabdian, harus bersinergi dengan kebutuhan zaman dan teknologi demi menciptakan solusi konkret bagi masyarakat Indonesia,” tutupnya.