NusamandiriNews, Jakarta – Universitas Nusa Mandiri (UNM) kembali menorehkan prestasi gemilang di dunia pendidikan tinggi. Dua program studinya, yakni Informatika dan Ilmu Komputer, resmi meraih Akreditasi Unggul dari Lembaga Akreditasi Mandiri Informatika dan Komputer (LAM INFOKOM).
Pencapaian ini diumumkan pada Agustus 2025 dan menjadi hadiah istimewa di usia UNM yang ke-24 tahun. Status tersebut menegaskan mutu pendidikan UNM, tidak hanya di tingkat nasional tetapi juga internasional.
Akreditasi Unggul sendiri merupakan predikat tertinggi dalam sistem akreditasi perguruan tinggi. Predikat ini menandakan kualitas pembelajaran yang konsisten di atas standar, sekaligus pengakuan atas keberhasilan perguruan tinggi dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yakni pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Baca juga: Prodi Informatika UNM Dapat Akreditasi Unggul, Lulusan Dijamin Nggak Jadi Programmer Kaleng-Kaleng
Prodi Informatika dan Ilmu Komputer Raih Predikat Unggul
Menurut penilaian LAM INFOKOM, predikat tersebut diberikan setelah melalui serangkaian evaluasi ketat, meliputi kurikulum, kompetensi dosen, tata kelola, serta sarana dan prasarana penunjang pembelajaran. Dengan capaian ini, UNM semakin mengukuhkan dirinya sebagai Kampus Digital Bisnis yang mampu menghasilkan lulusan berdaya saing global.
Rektor Universitas Nusa Mandiri, Prof Dr Ir Dwiza Riana mengungkapkan rasa bangga dan apresiasi atas kerja keras seluruh civitas akademika.
“Raihan Akreditasi Unggul dari LAM INFOKOM adalah hasil dedikasi bersama seluruh sivitas akademika. Pencapaian ini menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan, riset, dan inovasi di Universitas Nusa Mandiri. Kami berkomitmen mencetak generasi digital yang unggul dan berdaya saing global,” tegasnya dalam keterangan rilis yang diterima, pada Kamis (21/8).
Ia menambahkan, UNM akan terus memperluas jejaring riset dengan industri, meningkatkan jumlah publikasi internasional bereputasi, dan memperkuat perannya sebagai pusat pengembangan talenta digital di Indonesia.
Selain itu, ia menekankan bahwa program unggulan Internship Experience Program (IEP) 3+1 yang dimiliki UNM menjadi salah satu faktor penting dalam mempersiapkan mahasiswa menghadapi dunia kerja. Melalui program ini, mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung di industri selama satu tahun, sehingga mampu meningkatkan keterampilan praktis sekaligus menambah daya saing lulusan.
“Akreditasi Unggul ini memberikan dampak positif tidak hanya bagi mahasiswa, tetapi juga dosen, peneliti, serta alumni. Mahasiswa memperoleh jaminan mutu pendidikan dan peluang lebih besar untuk melanjutkan studi maupun masuk ke dunia kerja, dosen mendapatkan pengakuan akademik lebih luas, sementara alumni membawa nilai tambah ketika bersaing di dunia profesional,” ungkapnya.
Prestasi ini sekaligus menjadi kado istimewa bagi UNM di usianya yang ke-24, dan menjadi bukti nyata komitmen UNM dalam membangun ekosistem pendidikan digital yang unggul di Indonesia.