NusamandiriNews, Jakarta – Program Studi Magister Ilmu Komputer Fakultas Teknologi Informasi (FTI) Universitas Nusa Mandiri (UNM) sukses menggelar rangkaian Seminar Proposal Tesis yang berlangsung intensif selama enam hari, sejak 9 hingga 14 Oktober 2025. Kegiatan akademik ini menjadi ajang penting bagi mahasiswa untuk mempresentasikan rencana penelitian yang berfokus pada dua bidang unggulan, yakni Software Engineering dan Data Science.
Sebagai Kampus Digital Bisnis, Universitas Nusa Mandiri senantiasa mendorong inovasi riset yang relevan dengan kebutuhan industri dan perkembangan teknologi global. Seminar ini menjadi tahap krusial bagi mahasiswa Magister Ilmu Komputer sebelum melangkah ke proses penelitian yang sesungguhnya.
Baca juga: UNM Hadirkan Magister Ilmu Komputer (S2) Terakreditasi Unggul
Mahasiswa Magister UNM
Ketua Program Studi Magister Ilmu Komputer, Prof Dr Agus Subekti, menjelaskan bahwa kegiatan ini tidak sekadar menjadi forum akademik, tetapi juga menjadi ruang penguatan riset inovatif yang memiliki nilai aplikatif tinggi.
Menurutnya, tren riset mahasiswa tahun ini menunjukkan arah baru dalam pemanfaatan teknologi cerdas untuk menjawab tantangan industri digital.
“Rangkaian seminar proposal ini menjadi bukti bahwa mahasiswa Magister Ilmu Komputer UNM tidak hanya berorientasi pada teori, tetapi juga fokus menghasilkan solusi inovatif berbasis teknologi. Setiap penelitian diarahkan agar memiliki relevansi industri dan potensi publikasi ilmiah yang kuat,” ungkap Prof Agus dalam rilis yang diterima, pada Selasa (14/10).
Ia menambahkan, sebagian besar mahasiswa mengangkat topik yang menitikberatkan pada integrasi Data Science dalam rekayasa perangkat lunak, seperti pengembangan sistem cerdas untuk otomatisasi pengujian software dan model prediktif biaya proyek. Selain itu, topik lain juga berfokus pada analisis dan visualisasi Big Data, serta penerapan Machine Learning dan Data Mining untuk menemukan pola tersembunyi yang dapat dimanfaatkan oleh sektor industri dan bisnis digital.
“Kami mendorong mahasiswa agar riset mereka tidak berhenti di ruang akademik saja, tetapi dapat memberikan dampak nyata bagi dunia kerja dan masyarakat. Inilah ciri khas Magister Ilmu Komputer UNM sebagai bagian dari Kampus Digital Bisnis riset harus solutif, aplikatif, dan relevan dengan transformasi digital,” lanjutnya.
Baca juga:Mahasiswa Magister UNM Ditantang Kuasai Tren Riset AI dan Komputasi Cerdas
Seminar proposal tesis ini menjadi langkah awal menuju karya ilmiah tingkat Magister yang berdaya guna tinggi. Setelah melewati tahap ini, mahasiswa akan melanjutkan ke fase implementasi penelitian dan pengumpulan data di bawah bimbingan dosen pembimbing.
“Melalui kegiatan ini, Universitas Nusa Mandiri kembali menunjukkan komitmennya dalam mencetak peneliti dan profesional yang siap berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi digital di Indonesia,” tutupnya.