NusamandiriNews, Depok–Sebagai wujud kontribusi nyata dalam pengembangan sumber daya manusia di era digital, Universitas Nusa Mandiri (UNM) sebagai Kampus Digital Bisnis menggelar kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) bertema “Pemanfaatan Text Mining dan Copywriting untuk Meningkatkan Citra Remaja Masjid di Media Sosial.”
Kegiatan ini berlangsung di Universitas Nusa Mandiri Kampus Margonda, pada Sabtu (1/11) dan diikuti oleh para pengurus Majelis Pemuda dan Remaja Masjid (Madaris) di bawah naungan Jakarta Islamic Centre (JIC).
Baca juga: UNM Dorong UMKM Melek Digital Lewat Pelatihan Google Sheet di Bekasi
UNM Latih Remaja Masjid Kuasai Text Mining dan Copywriting
Pelatihan ini menjadi wadah bagi para remaja masjid untuk mempelajari dua keterampilan penting di era digital yakni Text Mining teknik analisis sentimen media sosial untuk memahami persepsi publik secara data-driven, serta Copywriting, yaitu seni menulis pesan persuasif dengan nilai-nilai Islami untuk membangun citra positif di platform digital.
Kegiatan PkM ini dipandu oleh tim dosen Universitas Nusa Mandiri, dengan dukungan mahasiswa yang turut terlibat aktif sebagai asisten pelatihan. Kolaborasi ini menjadi bentuk nyata penerapan learning by doing yang menggabungkan kompetensi akademik dan praktik sosial di lapangan.
Ketua pelaksana kegiatan, Arif Hidayat, menjelaskan bahwa pelatihan ini bertujuan agar remaja masjid mampu menjadi komunikator digital yang cerdas dan bertanggung jawab.
“Di era digital, remaja masjid perlu menjadi content creator yang tidak hanya aktif, tetapi juga mampu mengelola citra dakwah secara efektif dan analitis. Melalui pelatihan ini, kami ingin memberdayakan mereka dengan tools dan keterampilan yang bisa langsung diterapkan untuk memperkuat branding positif remaja masjid di dunia online,” ujarnya.
Selama pelatihan, peserta diajak menganalisis tren dan opini publik menggunakan text mining tools gratis, serta berlatih menulis konten inspiratif melalui sesi praktik copywriting Islami.
Salah satu peserta dari Jakarta Islamic Centre mengaku sangat antusias mengikuti kegiatan ini.
Baca juga: FTI Universitas Nusa Mandiri Dorong JPRMI Go Digital Lewat Pelatihan Smart Management
“Materinya sangat relevan dengan kebutuhan kami dalam mengelola media sosial remaja masjid. Kami jadi tahu cara membaca respons masyarakat dan sekaligus menulis konten yang tidak hanya informatif, tetapi juga menginspirasi,” ujarnya.
Kegiatan ini disambut positif oleh seluruh peserta dan pihak JIC. Mereka berharap kerja sama dengan Universitas Nusa Mandiri dapat terus berlanjut sebagai upaya penguatan literasi digital dan komunikasi dakwah di kalangan generasi muda.
Melalui kegiatan ini, Universitas Nusa Mandiri sebagai Kampus Digital Bisnis kembali menegaskan komitmennya dalam menerapkan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya di bidang pengabdian kepada masyarakat, dengan fokus pada pemberdayaan digital yang relevan dan berkelanjutan.

				
			




 
 
 
 
 





