Jakarta, NusamandiriNews–Mahasiswa program studi (prodi) Sistem Informasi Fakultas Teknologi Informasi (FTI) Universitas Nusa Mandiri (UNM) Kramat. Faisal Fahmi, salah satu mahasiwa yang telah melakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dengan tema “Kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi situasi pemulihan pasca Covid -19” dengan peserta Anak Buah Kapal di Pantai Mutiara, Pluit, Penjaringan. Kegiatan ini sukses terlaksana pada Senin (30/5).
Baca juga: Mahasiswa KKN UNM Edukasi Bahaya Judi Online
Mahasiswa UNM Beri Edukasi
Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Nusa Mandiri (UNM) ini merupakan salah satu mata kuliah yang wajib dilaksanakan bagi para mahasiswa/i Semester VII Program Sarjana di Universitas Nusa Mandiri.
Faisal mengatakan KKN merupakan satu perwujudan pengabdian kepada masyarakat yang merupakan bagian dari Tri dharma Perguruan Tinggi.
“Tri darma perguruan tinggi merupakan salah satu kewajiban perguruan tinggi dalam menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat. Meski saat ini pandemi Covid-19 telah masa pemulihan namun tidak menghalangi pelaksanaan tri darma perguruan tinggi dalam menunaikan kewajibannya,” ujarnya.
Pada kegiatan ini katanya, ia telah mensosialisasi tentang kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi situasi pemulihan pasca covid -19.
“Sejauh ini, kurang lebih selama 2-3 tahun, seluruh belahan dunia termasuk Indonesia sedang berjuang menghadapi wabah pandemi virus Covid-19,” tandasnya.
Baca juga: Mahasiswa KKN UNM Adakan Pelatihan Microsoft Excel For Basic-Advance
Salah satu cara pencegahan penyebaran, ungkapnya adalah dengan mematuhi protokol kesehatan yang menjadi syarat wajib komando pemerintah Indonesia untuk masyarakat, meskipun sekarang Pemerintah telah melongarkan pemakian masker tetapi harus waspada, menjaga kebersihan agar dapat menekan kasus Covid-19.
“Protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah yaitu 3M, yakni; memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga kesehatan imunitas tubuh. Sosialisasi ini terselenggara dengan sukses atas kerjasama yang baik antara pihak masyarakat dan penyelenggara,” tegasnya. (UMF)
Leave a Reply