Prodi Sistem Informasi Universitas Nusa Mandiri Ajari Mahasiswa Pentingnya Big Data Dalam Dunia Bisnis

Pentingnya Big Data Dalam Dunia Bisnis
Pentingnya Big Data Dalam Dunia Bisnis

Jakarta, NusamandiriNews–Program Studi (prodi) Sistem Informasi Fakultas Teknologi Informasi (FTI) Universitas Nusa Mandiri (UNM) sukses menggelar webinar bertajuk “Importance of Big Data for Business in Era Society” pada Rabu 26 Juni 2024 pukul 09.00 WIB.

Acara ini menghadirkan dua narasumber ahli di bidang big data, yaitu Elan Suherlan, Founder Adinesia dan Wahyu Budiman, Head of Big Data Analytics Nashta Global Utama, serta Co-founder & Director Indostorage Solusi Teknologi. Dan moderator, Muhammad Faisal, Kepala Nusa Mandiri Career Center.

Baca juga: Berani Main Dengan Data, Mahasiswa Prodi Sistem Informasi Pandai Tampilkan Matriks Bisnis yang Informatif

Pentingnya Big Data Dalam Dunia Bisnis

Kaprodi Sistem Informasi Universitas Nusa Mandiri, Sukmawati Anggraeni Puteri mengatakan bahwa webinar yang diikuti oleh mahasiswa semester 2 ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang pentingnya big data dalam dunia bisnis di era masyarakat modern.

“Kegiatan ini diharapkan dapat memperluas wawasan mahasiswa tentang bagaimana big data dapat dimanfaatkan secara optimal dalam berbagai sektor bisnis, serta mempersiapkan mahasiswa menghadapi tantangan dan peluang di era digital,” terang Sukmawati dalam rilis yang diterima, Jumat (28/6).

Baca juga: Ciptakan Startup Kampus, Prodi Sistem Informasi Universitas Nusa Mandiri Gelar Bootcamp Digital Bisnis

Sukmawati menegaskan Universitas Nusa Mandiri khususnya prodi Sistem Informasi terus berkomitmen untuk memberikan pendidikan berkualitas dan relevan dengan perkembangan teknologi terkini.

“Prodi Sistem Informasi terus berupaya mempersiapkan lulusan untuk menjadi profesional yang kompeten di bidangnya,” tegas Sukmawati.

Pada kesempatan ini, narasumber Elan Suherlan menekankan bahwa nilai big data terletak pada kemampuan untuk mengubah data menjadi insight yang dapat digunakan untuk pengambilan keputusan strategis.

“Kompleksitas data yang terus meningkat menuntut seorang data analyst tidak hanya mengidentifikasi tren dan pola data, tetapi juga mampu memainkan peran strategis dalam mendukung pengambilan keputusan yang efektif,” kata Erlan. (UMF)