NusamandiriNews, Jakarta – Universitas Nusa Mandiri (UNM) sebagai Kampus Digital Bisnis kembali mencatatkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. UNM berhasil menjadi perguruan tinggi dengan peserta terbanyak yang lolos dalam Seleksi Penulisan Buku Tematik Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM)-Smart Village yang diselenggarakan oleh Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah III.
Berdasarkan Surat Pengumuman Nomor 4677/LL3/AL.04/2025 tertanggal 8 September 2025, tercatat 30 dosen dari berbagai perguruan tinggi berhasil lolos seleksi. Dari jumlah tersebut, UNM menempatkan 9 judul karya terbaik, menjadikannya sebagai kontributor terbesar dalam penyusunan buku tematik PKM-Smart Village.
Baca juga: Kader Jumantik RW 011 Kini Lebih Digital, UNM Bawa SMART DBD Zero untuk Cegah DBD
9 Karya Inovatif Dosen UNM Lolos Smart Village
Seleksi ini merupakan bagian dari program penyusunan buku yang bertujuan mendukung pengembangan desa cerdas berbasis teknologi, inovasi, dan pemberdayaan masyarakat. Para dosen yang terpilih diwajibkan mengikuti proses penyempurnaan naskah dan revisi sesuai jadwal yang telah ditetapkan, yakni:
• Periode Editing: 3–10 September 2025
• Finalisasi Draft Bunga Rampai: 15–17 September 2025
Judul Karya Dosen UNM yang Lolos Seleksi:
1. Kolaborasi Smart Governance dan Smart People: Kunci Membangun Desa Cerdas Partisipatif dalam Mewujudkan Smart Village – Andi Saryoko
2. JUMANTIK TECH: Transformasi Peran Kader Jumantik Melalui Teknologi untuk Pencegahan DBD Berkelanjutan di Tingkat Rumah Tangga – Duwi Cahya Putri Buani
3. FamCare sebagai Solusi Teknologi Inovatif untuk Mendukung Anak Bebas Stunting dan Lansia Sehat Terpantau pada Posyandu Kelurahan Ragunan – Sukmawati Anggraeni Putri
4. Digitalisasi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kota Bekasi sebagai Langkah Nyata Menuju Smart Economy Village yang Inklusif – Agus Syukur
5. Transformasi Digital Desa Tegalsawah: Inovasi Pelayanan Publik Menuju Smart Village Desa Menuju Ekonomi Desa Cerdas Berbasis Inovasi Digital – Ani Yoraeni
6. Penerapan Sistem Informasi Layanan Publik Desa untuk Mewujudkan Smart Village pada Desa Binaan – Arfhan Prasetyo
7. Penerapan IoT dalam Smart Agriculture: Pemantauan Kualitas Air Hidroponik Berbasis ESP32 dan Firebase – Zico Pratama Putra
8. Sosiopreneur Muda: Sinergi Kampus dan Teknologi untuk Meningkatkan Daya Saing UMKM – Dwiza Riana
9. Literasi Digital sebagai Fondasi Smart Economy Village: Model Pemberdayaan UMKM Perempuan Sahabat GTI di Kota Bekasi untuk Kemandirian Ekonomi Keluarga – Lia Mazia
Ketua LPPM Universitas Nusa Mandiri, Andi Saryoko, menyampaikan rasa bangganya atas pencapaian ini.
“Keberhasilan UNM meloloskan 9 karya dosen dalam seleksi buku tematik PKM – Smart Village menjadi bukti nyata komitmen kami dalam mengintegrasikan teknologi, riset, dan pengabdian kepada masyarakat. Hal ini sejalan dengan visi UNM sebagai Kampus Digital Bisnis yang terus mendukung pengembangan desa cerdas berbasis inovasi,” ungkapnya dalam rilis yang diterima, pada Kamis (18/9).
Sementara itu, Rektor Universitas Nusa Mandiri, Prof Dr Dwiza Riana, menegaskan bahwa capaian ini menunjukkan kualitas dan dedikasi dosen UNM dalam mengembangkan ilmu yang berdampak langsung pada masyarakat.
Baca juga: UNM Kenalkan Inovasi SMART DBD Zero: Solusi Digital Cegah Demam Berdarah dari Rumah
“Kami bangga para dosen UNM mampu berkontribusi besar dalam program strategis nasional ini. Desa cerdas tidak hanya soal teknologi, tetapi juga kolaborasi, literasi digital, dan pemberdayaan masyarakat. Prestasi ini sekaligus menegaskan peran UNM sebagai Kampus Digital Bisnis yang siap melahirkan karya nyata bagi bangsa,” jelas Prof Dwiza.
Keberhasilan ini menegaskan peran strategis Universitas Nusa Mandiri dalam memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat, sekaligus memperkuat reputasinya sebagai salah satu kampus unggulan di bawah koordinasi LLDIKTI Wilayah III.