NusamandiriNews, Jakarta – Universitas Nusa Mandiri (UNM) kembali menorehkan prestasi di bidang pengabdian kepada masyarakat. Melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM), salah satu dosennya yang juga menjabat sebagai Ketua LPPM, Andi Saryoko, berhasil lolos seleksi dan meraih pendanaan dari Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM) Kemdiktisaintek dalam Program Pengabdian kepada Masyarakat Batch II Tahun Anggaran 2025.
Keputusan ini diumumkan melalui surat resmi bernomor: 0511/C3/AL.04/2025 tertanggal 22 Juli 2025, berdasarkan Keputusan Direktur DPPM nomor: 0589/C3/DT.05.00/2025 yang ditetapkan pada 17 Juli 2025.
Baca juga: UNM Teken Kontrak Hibah 2025: Siap Hasilkan Riset Berdampak dan Inovasi Nyata
Dosen UNM Raih Pendanaan DPPM 2025
Sebagai Kampus Digital Bisnis, Universitas Nusa Mandiri terus mendorong dosennya untuk menciptakan inovasi yang berdampak langsung ke masyarakat, khususnya dalam menghadapi tantangan di era transformasi digital. Program ini menjadi bukti bahwa UNM tidak hanya unggul dalam pendidikan dan penelitian, tetapi juga aktif dalam kontribusi sosial berbasis keilmuan.
Ketua LPPM UNM, Andi Saryoko mengungkapkan rasa syukur dan optimisme atas capaian ini.
“Kami berkomitmen untuk menghadirkan program pengabdian yang tidak sekadar formalitas, tetapi benar-benar memberi solusi atas kebutuhan masyarakat. Dukungan dari DPPM menjadi penyemangat bagi kami untuk terus berinovasi dan berkontribusi nyata melalui program yang aplikatif dan berkelanjutan,” ungkapnya dalam rilis yang diterima, pada Rabu (30/7).
Dalam pelaksanaannya, kegiatan pengabdian akan mengikuti mekanisme yang telah ditetapkan oleh DPPM, dengan skema pendanaan dilakukan secara bertahap. Bagi perguruan tinggi swasta seperti UNM, proses kontrak dan pencairan dana akan difasilitasi oleh LLDIKTI wilayah masing-masing.
Baca juga: UNM dan Sahabat GTI Latih UMKM Kuliner Perempuan Kelola Branding dan Keuangan Berbasis Digital
Informasi lengkap terkait teknis kontrak dan pendanaan dapat diakses melalui laman resmi DPPM di: https://bima.kemdiktisaintek.go.id/pengumuman.
“Keberhasilan ini menjadi bukti nyata bahwa Universitas Nusa Mandiri sebagai Kampus Digital Bisnis terus berkembang sebagai institusi yang adaptif, progresif, dan kontributif terhadap pembangunan masyarakat berbasis digital,” tutupnya.