Depok, NusamandiriNews–Peran perempuan dalam bidang teknik, sains, dan teknologi semakin penting dalam menghadapi tantangan global yang terus berkembang. Keberagaman dalam bidang STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) menjadi kunci untuk menciptakan inovasi yang inklusif. Women in Engineering (WIE) didirikan sebagai bagian dari IEEE, organisasi global yang berfokus pada kemajuan teknik dan teknologi. WIE IEEE Indonesia bertujuan memberdayakan perempuan di bidang STEM, serta meningkatkan representasi mereka di dunia teknologi.
Melalui berbagai inisiatif, WIE menyediakan platform bagi perempuan untuk berkembang dalam karier STEM, memperluas jaringan, dan berkolaborasi dengan organisasi sevisi untuk menciptakan dunia teknologi yang lebih adil dan setara. WIE IEEE Indonesia akan menyelenggarakan Mini Congress 2024 secara hybrid pada Sabtu, 7 Desember 2024, pukul 09:00 WIB di UNM Kampus Margonda, Depok. Acara ini 0bertajuk “Collaborative Works for Impactful Women Representation in Engineering, Science, and Technology”. Kegiatan ini akan dihadiri oleh pengurus WIE IEEE Indonesia, British Council, SheCodes Society, dan UN Women.
Gali Kolaborasi Internasional
Dr Nur Afny, Ketua WIE IEEE Indonesia, menjelaskan bahwa agenda acara ini meliputi diskusi potensial kolaborasi dan perencanaan proyek WIE 2025-2026. Diskusi akan menghadirkan perspektif dari organisasi internasional yang fokus pada pemberdayaan perempuan, serta membahas rencana untuk memajukan kolaborasi global dalam mendukung representasi perempuan di bidang STEM.
“Pada sesi ini, kami akan menggali lebih dalam tentang bagaimana proyek-proyek tersebut dapat dilaksanakan dengan lebih baik dan lebih inklusif, serta bagaimana kita bisa berkolaborasi dengan pihak-pihak seperti British Council, She Codes Society, dan UN Women untuk mencapai tujuan tersebut,” jelasnya dalam rilis yang diterima pada Jum’at (6/12).
Baca juga: Tertarik Teknologi Data Science, Mahasiswa Prodi Sains Data UNM Punya Tekad Jadi Data Scientist
Di lain kesempatan, Prof Dr Dwiza Riana, Rektor Universitas Nusa Mandiri (UNM), memberikan dukungannya terhadap kegiatan ini.
“Kami sangat bangga dapat menjadi tuan rumah bagi acara sebesar ini. Universitas Nusa Mandiri selalu mendukung berbagai kegiatan yang berfokus pada pemberdayaan perempuan, terutama di bidang STEM,” ujarnya.
Ia juga berharap seminar ini dapat menjadi wadah inspirasi bagi perempuan Indonesia, demi meningkatkan representasi perempuan di bidang ini sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang lebih seimbang dan memastikan bahwa solusi teknologi dan sains yang dikembangkan dapat mencerminkan kebutuhan seluruh lapisan masyarakat.
“Melalui Mini Congress 2024, kami ingin memberikan nilai tambah bagi perempuan Indonesia untuk lebih aktif terlibat dalam bidang STEM, serta mendorong lebih banyak kolaborasi antara universitas, organisasi internasional, dan masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang lebih inklusif bagi perempuan di berbagai sektor,” tutupnya. (UMF)
