NusamandiriNews, Depok–Program Studi Magister Ilmu Komputer, Fakultas Teknologi Informasi (FTI) Universitas Nusa Mandiri (UNM) sebagai Kampus Digital Bisnis, menyelenggarakan kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) dan Matrikulasi Semester Ganjil 2025/2026. Acara berlangsung di UNM Kampus Margonda, Sabtu (20/9), mulai pukul 08.00 hingga 18.00 WIB.
PKKMB dan Matrikulasi menjadi agenda rutin UNM untuk memberikan pemahaman awal kepada mahasiswa baru mengenai sistem akademik, prosedur perkuliahan, serta fasilitas kampus. Selain itu, kegiatan ini berfungsi sebagai sarana penyegaran pengetahuan dasar dan penyetaraan kompetensi mahasiswa agar siap mengikuti proses pembelajaran di jenjang magister.
Baca juga: PKKMB dan Matrikulasi UNM: Siap Menjadi Pemimpin di Era Digital
UNM Kupas Etika Digital dan Tren Komputer Masa Kini
Acara diawali dengan sambutan Dekan Fakultas Teknologi Informasi, Anton yang menekankan pentingnya pengenalan lingkungan akademik sejak dini agar mahasiswa lebih mudah beradaptasi dengan sistem perkuliahan, memahami tata kelola kampus, serta siap menempuh studi secara mandiri dan terarah.
Dalam sesi utama, Dr Agus Subekti Kaprodi Magister Ilmu Komputer, memberikan motivasi dan materi bertajuk Introduction to Computer Science. Materi ini menghadirkan gambaran dasar ilmu komputer, mulai dari pengenalan komputer, algoritma, pemrograman, hingga tren terbaru di bidang teknologi informasi.
“Sebagai Kampus Digital Bisnis, Universitas Nusa Mandiri terus berkomitmen membekali mahasiswa dengan fondasi yang kuat dalam ilmu komputer. PKKMB dan matrikulasi ini bukan hanya pengenalan, tetapi juga titik awal bagi mahasiswa untuk membangun semangat kolaborasi, inovasi, dan pengembangan diri di era digital,” ungkap Dr Agus dalam rilis yang diterima, pada Selasa (23/9).
Sesi berikutnya diisi oleh Sekretaris Prodi Magister Ilmu Komputer, Eni Heni Hermaliani yang menjelaskan secara detail mengenai sistem akademik, prosedur administrasi, hingga capaian pembelajaran.
“Pengenalan kampus sejak awal sangat penting agar mahasiswa memahami arah studi, sistem perkuliahan, serta target akademik yang harus dicapai. Dengan begitu, mahasiswa dapat menempuh perkuliahan dengan lebih terstruktur dan terarah hingga lulus,” jelas Eni.
Selain itu, kegiatan matrikulasi juga menghadirkan dua narasumber, yaitu Zico Pratama Putra, M.Sc, Ph.D dengan materi Ethics in Information Technology, serta Arif Hidayat, SS, M.Hum dengan materi Advanced English for Computer Scientist.
Menurut Zico, pemahaman etika digital harus ditanamkan sejak awal agar mahasiswa tidak hanya menjadi profesional yang cerdas, tetapi juga bertanggung jawab.
“Dalam dunia digital, kecerdasan tanpa etika bisa berdampak negatif. Mahasiswa harus memahami bagaimana menggunakan teknologi secara benar, etis, dan bermanfaat bagi masyarakat,” tegasnya.
Baca juga: Mahasiswa Baru FEB UNM Siap Raih Generasi Unggul di PKKMB MOKA SERASI 2025
Sementara itu, Arif menekankan pentingnya penguasaan bahasa Inggris bagi mahasiswa ilmu komputer.
“Bahasa Inggris adalah pintu utama untuk mengakses pengetahuan global. Dengan kemampuan bahasa yang baik, mahasiswa bisa memperluas wawasan, memahami literatur internasional, dan siap bersaing di dunia kerja global,” tutur Arif.
Melalui kegiatan PKKMB dan Matrikulasi ini, Universitas Nusa Mandiri sebagai Kampus Digital Bisnis menegaskan komitmennya dalam mencetak lulusan magister yang siap menghadapi tantangan era digital, memiliki kompetensi akademik yang mumpuni, serta semangat inovasi dan kolaborasi sejak hari pertama perkuliahan.