NusamandiriNews, Tangerang – Dalam upaya memperkuat tata kelola dokumen dan arsip pemerintahan, tim dosen dari berbagai institusi termasuk Universitas Nusa Mandiri (UNM) sebagai Kampus Digital Bisnis melaksanakan kegiatan Pelatihan Pemanfaatan Teknologi Informasi dalam Pengelolaan Arsip dan Dokumen Tata Pamong di Kantor Kelurahan Paninggilan Utara, Ciledug, Kota Tangerang, pada Sabtu (4/10).
Kegiatan yang merupakan bagian dari Program Pengabdian Masyarakat Semester Ganjil 2025–2026 ini diinisiasi oleh para akademisi dan praktisi, yakni Dr Ruhul Amin, Normah, Bakhtiar Rifai, Naufal Muzakki Ramadhan, dan Muhammad Andia Rizky. Pelatihan ini menyoroti pentingnya transformasi digital dalam tata kelola arsip pemerintahan yang selama ini masih dilakukan secara manual.
Baca juga:Tim Dosen UNM Bikin Peserta Terpukau, Presentasi Bisa Hidup dengan Animasi
Tim Dosen UNM Gelar Pelatihan Digitalisasi
Ketua pelaksana kegiatan, Dr Ruhul Amin, menjelaskan bahwa pelatihan ini diadakan sebagai bentuk kontribusi nyata akademisi dalam mendukung percepatan digitalisasi layanan publik di tingkat kelurahan.
Menurutnya, pengelolaan arsip manual kerap menimbulkan kendala seperti lambatnya pencarian dokumen, risiko kehilangan data, serta keterbatasan kemampuan aparatur dalam penggunaan teknologi informasi.
“Kami melihat bahwa digitalisasi arsip bukan sekadar tren, tetapi kebutuhan mendesak bagi pemerintahan modern. Melalui pelatihan ini, kami ingin membantu aparatur kelurahan memahami konsep paperless office, penggunaan cloud storage, serta penerapan sistem folder digital yang efektif dan aman,” ujarnya dalam keterangan rilis yang diterima, pada Jumat (10/10).
Ia juga menambahkan bahwa kegiatan ini sejalan dengan semangat Universitas Nusa Mandiri sebagai Kampus Digital Bisnis yang terus mendorong inovasi dan penerapan teknologi informasi di berbagai sektor, termasuk pemerintahan.
Baca juga: Lokasi Usaha Muncul di Google! UMKM Antusias Ikuti Pelatihan UNM
“Dengan memanfaatkan teknologi informasi secara tepat, proses birokrasi dapat menjadi lebih efisien, transparan, dan akuntabel. Hal ini tentu akan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan publik di tingkat kelurahan,” tambahnya.
Pelatihan berlangsung interaktif dengan sesi praktik langsung, di mana peserta diajak mencoba aplikasi penyimpanan digital dan memahami struktur pengarsipan elektronik yang baik. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal menuju tata kelola pemerintahan yang modern dan berorientasi digital di lingkungan Kelurahan Paninggilan Utara.