NusamandiriNews, Jakarta — Universitas Nusa Mandiri (UNM) sebagai Kampus Digital Bisnis terus memperkuat komitmennya dalam mencetak generasi wirausaha muda yang adaptif di era transformasi digital. Salah satu langkah strategis yang dilakukan adalah menjalin kerja sama dengan Pawon Digital, perusahaan teknologi yang bergerak di bidang pengembangan platform bisnis digital.
Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Universitas Nusa Mandiri dan Pawon Digital dilaksanakan pada kegiatan Seminar Wajib Kewirausahaan yang digelar di UNM Kampus Jatiwaringin, Rabu (30/10).
Baca juga: UNM Dorong Mahasiswa Jadi Digipreneur Lewat Seminar “From Idea to Impact”
Talenta Bisnis Teknologi
Dalam kegiatan tersebut, Universitas Nusa Mandiri diwakili oleh Arif Hidayat sementara dari pihak Pawon Digital hadir Muhammad Islahuddin selaku perwakilan dan narasumber seminar.
Kerja sama ini menjadi langkah nyata dalam memperkuat kolaborasi antara dunia pendidikan dan industri digital. Fokus utama kemitraan tersebut adalah mendorong pengembangan kompetensi kewirausahaan mahasiswa agar mampu menghadapi tantangan bisnis berbasis teknologi secara kreatif dan inovatif.
Wakil Rektor II bidang non akademik Universitas Nusa Mandiri, Arif Hidayat menegaskan bahwa kemitraan ini sejalan dengan visi kampus dalam mencetak lulusan yang tidak hanya siap kerja, tetapi juga siap menciptakan peluang usaha.
“Kami ingin mahasiswa Universitas Nusa Mandiri tidak hanya memahami teori bisnis, tetapi juga mampu menerapkannya dalam konteks nyata. Kerja sama dengan Pawon Digital ini menjadi pintu bagi mahasiswa untuk belajar langsung dari praktisi dan membangun pengalaman nyata di dunia digital marketing,” ungkap Arif.
Sementara itu, perwakilan Pawon Digital, Muhammad Islahuddin, menyampaikan apresiasinya atas langkah kolaboratif yang dilakukan UNM.
“Kami sangat mengapresiasi inisiatif Universitas Nusa Mandiri dalam menjalin sinergi dengan dunia industri. Dunia kerja saat ini menuntut kreativitas dan adaptasi, dan kami siap berkolaborasi untuk membentuk generasi muda yang memiliki kompetensi digital unggul,” ujarnya.
Pada kesempatan ini, Kepala Nusa Mandiri Entrepreneur Center (NEC), Maruloh menambahkan bahwa kolaborasi ini merupakan bagian dari ekosistem pengembangan wirausaha digital di kampus.
“Kami di NEC percaya bahwa mahasiswa perlu mendapatkan pengalaman langsung dari industri. Melalui kemitraan dengan Pawon Digital, mahasiswa UNM akan memahami bagaimana teknologi dapat menjadi katalisator bisnis yang berkelanjutan,” jelasnya dalam rilis yang diterima, pada Jumat (31/10).
Baca juga: Saatnya Anak Muda UNM Jadi Digipreneur, Dari Ide Kecil Menuju Dampak Besar
Selain memperkuat jejaring industri, kegiatan ini juga selaras dengan program unggulan UNM, Internship Experience Program (IEP) 3+1, yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar tiga tahun di kampus dan satu tahun di dunia industri. Melalui program ini, mahasiswa dapat mengasah kemampuan profesional, berinteraksi dengan pelaku bisnis, serta mengembangkan ide wirausaha digital secara nyata.
“Dengan adanya kerja sama ini, Universitas Nusa Mandiri menegaskan perannya sebagai Kampus Digital Bisnis yang aktif membangun kolaborasi strategis dengan dunia industri, mencetak lulusan yang inovatif, mandiri, dan siap berkontribusi dalam ekosistem ekonomi digital Indonesia,” tutupnya.

 
				
 
			




 
 
 
 
 
 
 
 
 
 





