Menu

Mode Gelap
Universitas Nusa Mandiri Raih Klasterisasi Utama: Pengakuan atas Kinerja Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat UNM Beri Penghargaan Inovasi Pada Mahasiswa dan Alumni Berprestasi UNM Terima Penghargaan Apresiasi Penggabungan Perguruan Tinggi Tahun 2021 Manfaat Teknologi Untuk Ketahui Kepribadian dan Kecerdasan Pada Anak Sarah, Mahasiswa UNM yang Aktif Kuliah Sambil Berbisnis UNM Gelar Pembekalan Internal Program Kampus Mengajar Angkatan 3 Tahun 2022

Berita

UNM Gebrak Era Digital: Akreditasi dan Branding Bersinergi untuk Keunggulan!

badge-check


					Akreditasi dan Branding Bersinergi untuk Keunggulan! Perbesar

Akreditasi dan Branding Bersinergi untuk Keunggulan!

NusamandiriNews, Jakarta – Universitas Nusa Mandiri (UNM) sebagai Kampus Digital Bisnis, tengah gencar melakukan branding kampus melalui berbagai event internal dan eksternal. Langkah ini diambil di tengah persaingan ketat antar perguruan tinggi, mengingat mutu internal saja tak cukup menjamin pengakuan eksternal. UNM menekankan pentingnya keseimbangan antara akreditasi dan branding sebagai dua pilar kunci dalam membangun reputasi yang kokoh.

“Akreditasi itu penting, tapi nggak cukup buat branding,” ujar Nurmalasari Kepala LPPP (Layanan Penempatan dan Pengembangan Profesi). Namun, lebih lanjut ia menjelaskan bahwa akreditasi dan branding bukanlah hal yang bertolak belakang, melainkan saling melengkapi. Di era transparansi informasi, kedua hal ini krusial bagi kredibilitas dan relevansi sebuah perguruan tinggi.

Baca juga: Prodi Informatika UNM Raih Akreditasi Unggul

Akreditasi dan Branding Bersinergi untuk Keunggulan!

“UNM menegaskan bahwa akreditasi bukan sekadar formalitas, melainkan mekanisme kendali mutu nasional,” katanya dalam rilis yang diterima, pada Jumat (22/8).

Ia menyampaikan bahwa Akreditasi memastikan UNM menjalankan fungsi pendidikan secara profesional, beretika, dan berdaya saing, meliputi kinerja riil, keberlanjutan mutu, pelibatan stakeholder, hingga kesiapan menghadapi revolusi industri dan digitalisasi pendidikan. Akreditasi, bagi UNM, adalah tolok ukur awal kepercayaan publik.

“Akreditasi adalah bentuk tanggung jawab kami untuk menjamin kampus bekerja sesuai standar mutu nasional, sedangkan branding adalah cara kami berbicara kepada dunia, menunjukkan karakter, diferensiasi, dan relevansi sosial,” ungkapnya.

Ia menegaskan, UNM berupaya menyelaraskan keduanya untuk membangun reputasi yang kuat, baik internal maupun eksternal. Kampus dengan akreditasi unggul harus mampu mengkomunikasikan keunggulannya secara autentik, sementara branding yang kuat harus mencerminkan mutu nyata yang dimiliki.

Baca juga: Prodi Magister Ilmu Komputer UNM Resmi Raih Akreditasi Unggul

“UNM memahami pentingnya komunikasi yang jujur, relevan, dan bermakna di era digital saat ini. Persepsi dapat terbentuk dengan cepat, tetapi hanya kualitas yang dapat membuatnya bertahan lama,” tandasnya.

UNM berkomitmen untuk menjadi lembaga yang komunikatif dan kredibel, tidak hanya di atas kertas, tetapi juga dalam praktiknya.

“Dengan strategi ini, UNM berharap dapat semakin memperkuat posisinya sebagai perguruan tinggi unggul dan kompetitif, mencetak lulusan berkualitas, berdaya saing, dan siap menghadapi era transformasi digital,” tutupnya.

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

UNM Raih Akreditasi Unggul: Prodi Informatika Jadi Primadona

22 Agustus 2025 - 15:23 WIB

UNM Raih Akreditasi Unggul

Prodi Informatika UNM Raih Akreditasi Unggul

22 Agustus 2025 - 11:44 WIB

Prodi Informatika UNM Unggul

Bug Bounty Hunter Muda UNM Jadi Bintang di META4SEC Meetup #4!

22 Agustus 2025 - 11:07 WIB

Bug Bounty Hunter Muda UNM Jadi Bintang

Kemitraan Strategis UNM-IIUM: Wujudkan Lulusan Unggul Berwawasan Global

22 Agustus 2025 - 10:51 WIB

Kemitraan Strategis UNM-IIUM

Prodi Magister Ilmu Komputer UNM Resmi Raih Akreditasi Unggul

22 Agustus 2025 - 09:39 WIB

Prodi Magister Ilmu Komputer Unggul
Sedang Tren di Berita