NusamandiriNews, Jakarta – Dalam upaya memperkuat kolaborasi antara dunia pendidikan dan industri teknologi informasi, Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Nusa Mandiri (UNM) kembali menggelar kegiatan akademik yang relevan dan aplikatif. Pada Sabtu 5 Juli 2025, diselenggarakan workshop bertajuk “Tahap Audit Sistem Informasi dengan COBIT”, yang dilaksanakan secara daring.
Workshop ini menghadirkan Agus Hermanto, seorang praktisi TI nasional sekaligus CEO Fit Tech Inova Global. Dengan latar belakang pengalaman profesional di berbagai perusahaan teknologi dan startup, Agus membagikan pengetahuan mendalam mengenai praktik audit sistem informasi menggunakan kerangka kerja COBIT (Control Objectives for Information and Related Technology).
UNM Gelar Workshop Audit Sistem Informasi Berbasis COBIT
Dalam sesi utama, Agus memaparkan secara sistematis tahapan audit sistem informasi, mulai dari identifikasi domain kontrol, penilaian tingkat kematangan proses TI organisasi, pemetaan antara proses bisnis dan teknologi, hingga studi kasus nyata dalam implementasi audit. Materi disampaikan dengan pendekatan praktis yang memungkinkan peserta memahami relevansi COBIT dalam dunia kerja.
“COBIT bukan hanya teori. Framework ini digunakan secara nyata di industri sebagai panduan dalam membangun tata kelola TI yang terarah dan sejalan dengan tujuan bisnis,” ujar Agus Hermanto, yang juga mengapresiasi antusiasme peserta selama sesi tanya jawab berlangsung.
Workshop ini diikuti oleh mahasiswa dan dosen dari berbagai program studi di lingkungan Universitas Nusa Mandiri. Selain materi inti, peserta juga diberi kesempatan mencoba secara langsung aktivitas penilaian proses TI menggunakan prinsip COBIT 2019, versi terbaru dari framework ini. Panduan dan template audit juga diberikan sebagai bekal praktis yang bisa diaplikasikan di dunia profesional maupun akademik.
Rani Irma Handayani, dosen dan moderator workshop, membuka kegiatan dengan menekankan pentingnya kompetensi audit TI di era digital. Ia menyampaikan bahwa pemahaman terhadap kerangka kerja seperti COBIT penting tidak hanya untuk auditor, tetapi juga bagi para developer, analis sistem, project manager, dan mahasiswa yang akan terjun ke industri.
Baca juga: Mahasiswa Prodi Sistem Informasi UNM Siap Tempur di Dunia Kerja Lewat Sertifikasi BNSP
Ketua Program Studi Sistem Informasi UNM, Sukmawati Anggraeni Putri, turut memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan workshop ini. Menurutnya, kegiatan seperti ini sangat mendukung pencapaian kompetensi lulusan yang adaptif terhadap kebutuhan industri digital.
“Workshop ini sangat penting dalam menyiapkan mahasiswa yang tidak hanya paham konsep, tetapi juga siap terlibat langsung dalam proses audit dan tata kelola TI di dunia kerja. Inilah bukti nyata komitmen Universitas Nusa Mandiri sebagai Kampus Digital Bisnis,” tegas Sukmawati dalam keterangan rilis yang diterima, pada Selasa (8/7).
Dengan kegiatan ini, Universitas Nusa Mandiri kembali menegaskan perannya dalam menciptakan lulusan unggul yang siap menghadapi tantangan industri digital melalui penguatan pemahaman, praktik langsung, dan keterhubungan erat dengan pelaku industri teknologi.
