NusamandiriNews, Jakarta – Universitas Nusa Mandiri (UNM) sebagai Kampus Digital Bisnis terus menunjukkan komitmennya dalam peningkatan mutu riset dan akademik. Program Studi Magister Ilmu Komputer, Fakultas Teknologi Informasi UNM sukses menggelar Workshop Online Strategi Menentukan Tren Topik Penelitian, pada Ahad 6 Juli 2025.
Dengan mengusung subtema “Strategi Memilih Topik Tesis yang Relevan dan Berdampak di AI, Blockchain, Software Engineering, Data Science, dan Computer Vision,” kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa semester 1 dan peserta umum. Antusiasme peserta terlihat jelas dalam sesi interaktif yang berlangsung secara daring mulai pukul 09.00 hingga 11.30 WIB.
Baca juga: Workshop Digital Bisnis di UNM Bangkitkan Semangat Inovasi Mahasiswa Baru
UNM Gelar Workshop Strategi Riset Tesis
Sebagai narasumber utama, hadir Dr Ir Dewi Yanti Liliana, Associate Professor Politeknik Negeri Jakarta sekaligus reviewer aktif jurnal bereputasi internasional seperti IEEE dan Elsevier. Dalam sesi pemaparannya, Dr Dewi menekankan pentingnya memilih topik riset yang tidak hanya mengikuti tren, tetapi juga memiliki kontribusi konkret bagi masyarakat dan dunia akademik.
“Topik tesis yang baik tidak hanya mengikuti tren teknologi terkini, tetapi juga harus orisinal, layak dilaksanakan, dan memiliki kontribusi signifikan,” ujarnya dalam paparan materinya.
Lebih lanjut, ia juga memberikan wawasan tentang pemetaan lanskap riset, pemilihan pendekatan yang tepat, serta strategi publikasi ilmiah di jurnal bereputasi agar hasil tesis dapat memberikan nilai tambah secara akademis dan praktis.
Kegiatan ini menjadi langkah awal penting bagi mahasiswa Magister Ilmu Komputer UNM dalam menyusun rencana riset dan mempersiapkan proposal tesis sejak dini. Pemilihan topik yang tepat akan menentukan arah dan kualitas hasil penelitian, terutama di bidang teknologi digital yang terus berkembang.
Baca juga: UNM Tingkatkan Kapasitas Internasionalisasi Lewat Workshop Strategis
Sementara itu, Ketua Program Studi Magister Ilmu Komputer UNM, Dr Agus Subekti, menyambut baik terselenggaranya workshop ini. Ia menyebut kegiatan semacam ini sebagai bentuk pembinaan berkelanjutan untuk membekali mahasiswa dengan strategi riset yang aplikatif dan berdampak.
“Workshop ini merupakan bentuk nyata komitmen kami untuk membina mahasiswa agar siap menghadapi tantangan riset di jenjang magister. Diharapkan kegiatan serupa dapat dilaksanakan secara rutin guna mendorong kualitas akademik dan daya saing lulusan UNM di tingkat nasional maupun internasional,” ungkap Dr Agus dalam rilis tertulis, pada Selasa (8/7).
Sebagai Kampus Digital Bisnis, Universitas Nusa Mandiri juga terus mendorong ekosistem akademik yang inovatif dan adaptif terhadap perkembangan teknologi. Hal ini menjadi nilai tambah dalam membentuk lulusan yang tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga siap menghadapi tantangan industri digital global.