Menu

Mode Gelap
Universitas Nusa Mandiri Raih Klasterisasi Utama: Pengakuan atas Kinerja Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat UNM Beri Penghargaan Inovasi Pada Mahasiswa dan Alumni Berprestasi UNM Terima Penghargaan Apresiasi Penggabungan Perguruan Tinggi Tahun 2021 Manfaat Teknologi Untuk Ketahui Kepribadian dan Kecerdasan Pada Anak Sarah, Mahasiswa UNM yang Aktif Kuliah Sambil Berbisnis UNM Gelar Pembekalan Internal Program Kampus Mengajar Angkatan 3 Tahun 2022

Berita

Kampus Berbasis Teknologi Komputer, Jadi Pelopor Perubahan

badge-check


					Kampus Berbasis Teknologi Komputer, Jadi Pelopor Perubahan Perbesar

DEPOK, NusamandiriNews – Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Asosiasi Pendidikan Tinggi Informatika dan Komputer (APTIKOM) 2021, diselenggarakan dengan rangkaian acara selama satu minggu, dari tanggal 1 s/d 6 Novemer 2021. Kegiatan ini, berlangsung secara hybrid, diselenggarakan secara daring via Youtube APTIKOM dan luring di kampus Universitas Nusa Mandiri (UNM) kampus Margonda, Jl Margonda Raya No 545, Pondok Cina, Beji, Depok.

Pada Rakornas 2021, mengangkat tema “Memberdayakan Kecerdasan Artifisial untuk Percepatan Transformasi Digital di Era Revolusi Industri 4.0”.

Baca Juga : UNM Jadi Host Utama Penyelenggara Rakornas APTIKOM 2021

Hadir sebagai narasumber, Dr Ir H M Budi Djatmiko, ketua umum Aptisi (Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia). Ia mengemukakan, tujuan pendidikan tinggi yakni menciptakan manusia beriman dan bertaqwa pada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, terampil, kompeten dan menjadi warga negara yang demokratis, bertanggungjawab, menjadi mahasiswa yang cinta Indonesia dan Pancasila dan berbudaya untuk kepentingan bangsa.

“Di sini lain, perguruan tinggi juga dituntut untuk menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul agar siap menghadapi era industri 4.0 dan society 5.0. Melalui proses utamanya adalah pembinaan, pembelajaran, pencetakan karakter mahasiswa perguruan tinggi yang akan menjadi SDM unggul dan pemimpin masa depan,” katanya dalam materi yang disampaikan, Senin (1/11).

Selanjutnya, katanya, saat ini kemajuan teknologi berkembang dengan sangat pesat. Adanya era disruption mengubah total cara konvensional menjadi otomatisasi.

“Hal ini disebabkan oleh adanya kecerdasan artifisial yang berpotensi mempermudah kehidupan sehari-hari masyarakat melalui cara yang otomatis,” imbuhnya.

Baca Juga : Universitas Nusa Mandiri Ambil Bagian Pada Rakornas Aptikom 2021

Ia melanjutkan, dengan begitu, mau tidak mau, perguruan tinggi harus mengeksplorasi bidang teknologi dengan ilmu pengetahuan di bidang rekayasa teknologi berbasis mesin cerdas, seperti artificial intelligence, mesin learning dan juga deep learning.

“Oleh karena itu, peran teknologi digital ini sangat berpengaruh pada tugas perguruan tinggi untuk memberdayakan kecerdasaan artifisial dalam proses percepatan transformasi digital. Dengan begitu perguruan tinggi harus membawa konsep kepintaran manusia ke dalam mesin. Mari, dalam kegiatan ini kita bersama berkolaborasi menciptakan perubahan bangsa di bidang digital,” ajaknya.(MKU)

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Program IEP 3+1 UNM Cetak Talenta Digital Siap Tempur di Industri

25 November 2025 - 14:50 WIB

Program IEP 3+1 UNM Cetak Talenta Digital

Siap Rebut Peluang Karier Global? Company Talk UNM 2025 Wajib Kamu Hadiri!

25 November 2025 - 12:18 WIB

Company Talk UNM 2025 Wajib Kamu Hadiri!

Entrepreneur Fest UNM 2025 Akan Lahirkan Pengusaha Muda Masa Depan

25 November 2025 - 11:16 WIB

Entrepreneur Fest UNM 2025

Digital Business Fest 2025 Ajang Inovasi Mahasiswa UNM Menggebrak Dunia Teknologi

25 November 2025 - 10:55 WIB

Digital Business Fest 2025 Ajang Inovasi Mahasiswa UNM

UNM Tantang Mahasiswa! Siapa Berani Pitching Ide Paling Mendunia?

25 November 2025 - 10:16 WIB

Siapa Berani Pitching Ide Paling Mendunia?
Sedang Tren di Berita