Jakarta, NusamandiriNews — Atlet berkuda kebanggaan Universitas Nusa Mandiri (UNM), Dirga Wira Ramadhan Sahputra, dari mahasiswa Program Studi (Prodi) Informatika, kembali meraih juara pada Kejuaraan Berkuda D’ Riders Prime 2022. Kejuaraan ini berlangsung di Arthayasa Stable, Limo, Depok, pada Kamis sampai Minggu, 22-25 September 2022. Hal ini, tentu menambah deretan prestasi atlet berusia 21 tahun ini.
Dirga sapaan akrabnya, berhasil mendapatkan tiga gelar juara sekaligus pada kelas jumping 120 cm dan jumping 110cm dalam kejuaraan Berkuda D’ Riders Prime 2022. Meski terbilang masih muda, ia mampu tampil memukau dihadapan para juri. Dengan meraih juara 3 Show Jumping 120 cm. Kemudian, Ia juga mendapatkan dua gelar sekaligus dengan dua kali penampilan, yakni Juara 4 dan Juara 5 Show Jumping 110 cm.
Baca Juga : Tak Pernah Absen dari Kejuaraan, Dirga Kembali Raih Gelar Juara
“Kejuaraan ini bagi saya sangat bagus untuk menambah pengalaman. Apalagi saya bisa tampil satu arena dengan rider top dari berbagai klub. Saya bisa belajar dari mereka dari segi teknik dan mental bertanding dihadapan para juri yang kompeten,” kata Dirga dalam keterangan tertulis, Selasa (27/9).
Sukses pada Kejuaraan Berkuda D’ Riders Prime 2022 menambah catatan prestasi atlet muda ini, yang sebelumnya pernah sukses meraih juara pada kompetisi-kompetisi Nasional bergengsi lainnya di tahun 2022.
Sementara itu, Wakil Rektor II Bidang Non Akademik Universitas Nusa Mandiri (UNM), Arif Hidayat, menurutkan, prestasi ini menjadi sesuatu yang membanggakan baginya dan seluruh civitas akademika. Semua prestasi yang didapatkan oleh mahasiswa UNM akan di data dengan baik dan akan diberikan beasiswa prestasi.
Baca Juga : Dirga, Sang Juara Berkuda Berhasil Raih 3 Gelar Juara Sekaligus di Ajang Indonesia Grandprix 2022
Sebagai Kampus Digital Bisnis, UNM memfasilitasi mahasiswanya, untuk beprestasi, bahkan selalu didorong dengan berbagai macam pelatihan, seminar, konsultasi, hingga pembiayaan.
“Namun, memang ekosistem prestasi di UNM masih belum terbentuk secara masif, terutama di bidang yang sesuai dengan keilmuannya. Oleh karena itu diperlukan terobosan untuk mengenalkan peluang-peluang prestasi baik bidang penalaran maupun minat dan bakat mahasiswa,” tukasnya.
Leave a Reply