NusamandiriNews, Jakarta – Di tengah ketatnya persaingan dunia kerja dan cepatnya transformasi industri, Program Studi Manajemen Universitas Nusa Mandiri (UNM) kembali menegaskan eksistensinya sebagai salah satu jurusan paling diminati dan relevan dengan kebutuhan zaman. Sebagai bagian dari Kampus Digital Bisnis, UNM terus berinovasi dalam merancang kurikulum yang tidak hanya menekankan pada teori, tetapi juga pada keterampilan praktis dan kesiapan menghadapi tantangan dunia kerja.
Program Studi Manajemen Universitas Nusa Mandiri menonjol berkat pendekatan pembelajarannya yang adaptif dan berbasis digital. Lulusan program ini memiliki keunggulan dalam aspek kepemimpinan, kemampuan analitis, komunikasi, dan pemahaman bisnis yang solid, menjadikan mereka fleksibel dan siap ditempatkan di berbagai sektor, seperti keuangan, pemasaran, manajemen sumber daya manusia, hingga analis bisnis, baik di perusahaan konvensional maupun startup digital.
Prodi Manajemen UNM Tetap Jadi Primadona
Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNM, Ida Zuniarti menegaskan bahwa Prodi Manajemen Universitas Nusa Mandiri selalu menyesuaikan diri dengan kebutuhan industri yang dinamis. “Di Prodi Manajemen UNM, kami membentuk mindset kewirausahaan dan kepemimpinan sejak awal. Kami percaya mahasiswa bukan hanya mencari kerja, tetapi menyiapkan diri sebagai inovator di bidangnya,” ungkap Ida dalam keterangan tertulis, pada Selasa (8/7).
Ia menjelaskan salah satu inovasi unggulan yang mendukung kesiapan karier mahasiswa adalah implementasi Internship Experience Program (IEP), atau dikenal dengan skema 3+1.
“Melalui program ini, mahasiswa menjalani proses perkuliahan selama tiga tahun, dan di tahun keempat mereka diwajibkan untuk mengikuti magang profesional selama satu tahun penuh di perusahaan-perusahaan mitra UNM, baik nasional maupun multinasional,” katanya.
Program ini telah terbukti memberi pengalaman langsung di dunia kerja sekaligus memperluas jejaring profesional mahasiswa. “Kami ingin memastikan lulusan Prodi Manajemen UNM benar-benar siap menghadapi dunia profesional, dengan pengalaman praktis yang didapat dari magang satu tahun di perusahaan mitra strategis kami,” tambahnya.
Kurikulum Manajemen UNM juga telah mengintegrasikan materi digital terkini seperti digital marketing, data analytics, dan e-commerce sebagai bagian dari pembelajaran. Hal ini membentuk lulusan yang tidak hanya adaptif terhadap perubahan teknologi, tetapi juga mampu menjadi pelaku bisnis digital yang kompeten dan visioner.
Baca juga: Prodi Manajemen dan Bisnis Digital UNM, Undang Pakar Untuk Optimalkan Potensi Keahlian Mahasiswa
“Tidak hanya mencetak pencari kerja, Prodi Manajemen UNM juga mendorong lahirnya wirausahawan muda melalui berbagai program inkubasi bisnis, pelatihan kewirausahaan, dan kolaborasi dengan pelaku industri. Mahasiswa dibekali pengetahuan dalam membangun personal branding, mengelola risiko bisnis, serta menembus pasar digital,” tegasnya.
Dengan segala keunggulan tersebut, Prodi Manajemen Universitas Nusa Mandiri tak hanya menjadi pilihan cerdas, tetapi juga investasi masa depan yang menjanjikan bagi generasi muda yang ingin berkarier dan berkontribusi di era digital.
“Lulus langsung kerja bukan lagi mimpi jika berada di jalur yang tepat, dan Prodi Manajemen UNM telah membuktikan bahwa jalur itu nyata dan terbuka lebar,” tutupnya.