NusamandiriNews, Depok–Universitas Nusa Mandiri (UNM) sebagai Kampus Digital Bisnis kembali menunjukkan komitmennya dalam memperkuat literasi teknologi pelajar Indonesia melalui kegiatan CREABEST 2025 – Creative Business & Talent, yang digelar di UNM Kampus Margonda.
Program ini menghadirkan pelatihan intensif bagi siswa SMK Yadika 12 dan SMK Bina Insani Mandiri dengan fokus pada konfigurasi router MikroTik sebagai gateway, sebuah kompetensi penting dalam dunia jaringan komputer modern.
Baca juga: CREABEST 2025, Langkah UNM Kampus Margonda Siapkan Generasi Muda Kuasai Teknologi AI
Pelajar SMK Dilatih Jaringan & AI di CREABEST UNM
Dua narasumber profesional, Eka Kusuma Pratama dan Tomi Alfian Armawan Sandi, hadir membimbing peserta memahami konsep jaringan, teknik konfigurasi router, serta implementasi MikroTik Gateway yang efisien dan aman. Pelatihan ini memberikan pengalaman langsung bagi pelajar untuk menguasai keahlian teknis yang sangat dibutuhkan di era transformasi digital.
Kegiatan ini juga dikemas interaktif dengan campus tour, di mana peserta diajak menjelajahi fasilitas unggulan UNM seperti laboratorium jaringan, ruang digital kreatif, studio multimedia, dan pusat inovasi berbasis AI. Melalui kegiatan tersebut, para siswa dapat mengenal ekosistem pembelajaran UNM yang modern, aplikatif, dan berbasis industri.
Kepala Kampus UNM kampus Margonda, Andry Maulana, menyampaikan bahwa kegiatan CREABEST 2025 merupakan wujud nyata peran kampus dalam membuka akses pendidikan digital bagi pelajar dan calon mahasiswa.
“Kami ingin siswa SMK merasakan bagaimana teknologi dapat dipelajari secara aplikatif dan relevan dengan dunia kerja. Lewat CREABEST, mereka tidak hanya belajar teori, tetapi juga praktik yang bisa langsung diterapkan di industri. Ini bagian dari misi UNM dalam menyiapkan generasi muda yang adaptif, kreatif, dan siap bersaing di dunia digital,” ujarnya dalam rilis yang diterima, pada Senin (10/11).
Selain menjadi ajang pelatihan, CREABEST juga memperkenalkan program unggulan Internship Experience Program (IEP) 3+1) dari Universitas Nusa Mandiri. Melalui program ini, mahasiswa menempuh tiga tahun pembelajaran di kampus dan satu tahun magang industri di perusahaan mitra, sehingga lulusan UNM memiliki pengalaman kerja nyata sebelum lulus.
Baca juga: UNM Cetak Technopreneur Muda Lewat Seminar Teknologi & Bisnis 2025
“Program IEP 3+1 menjadi keunggulan UNM sebagai Kampus Digital Bisnis yang berorientasi pada kesiapan karier. Dengan pola ini, mahasiswa tak hanya memiliki pengetahuan akademik, tetapi juga keterampilan profesional yang diakui dunia industri,” tambah Andry.
Sebagai kampus yang memberikan akses pendidikan terjangkau dan berkualitas, UNM juga membuka kesempatan bagi pelajar untuk melanjutkan studi dengan biaya kuliah mulai Rp680.000 per bulan serta program Beasiswa Jalur Undangan 2026, yang memungkinkan sekolah mitra merekomendasikan siswa berprestasi untuk mendapatkan keringanan biaya.
“Melalui CREABEST 2025, Universitas Nusa Mandiri Margonda tidak hanya mengajarkan teknologi, tetapi juga menginspirasi pelajar untuk berani berinovasi dan mempersiapkan masa depan di dunia digital. UNM terus berkomitmen menjadi kampus yang melahirkan talenta digital unggul dan pionir perubahan di era bisnis berbasis teknologi,” tutupnya.












