NusamandiriNews, Jakarta–Universitas Nusa Mandiri (UNM) sebagai Kampus Digital Bisnis melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM), resmi melaksanakan Penandatanganan Kontrak Hibah Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Batch II, Batch III, dan Program Pemberdayaan Masyarakat oleh BEM Tahun Anggaran 2025. Kegiatan berlangsung di Ruang Rapat Lantai 3 UNM Kampus Jatiwaringin, pada Jumat (28/11) dan dihadiri oleh dosen penerima hibah serta perwakilan mahasiswa pelaksana.
Kegiatan ini menjadi langkah awal dalam implementasi hibah PkM yang didanai oleh DPPM Kemdiktisaintek, sekaligus memperkuat komitmen UNM dalam menghadirkan program pengabdian yang berbasis riset, teknologi, serta kolaborasi berkelanjutan.
Baca juga: Dosen dan Mahasiswa UNM Turut Aktif Ikuti Sosialisasi Program Hibah PKM dari LLDIKTI
UNM Dorong Dampak Nyata Lewat Kontrak Hibah PkM
Ketua LPPM UNM, Ir Andi Saryoko menegaskan bahwa penandatanganan kontrak bukan sekadar seremoni administratif, tetapi amanah besar yang harus dijalankan secara profesional dan berdampak.
“Penandatanganan kontrak ini adalah komitmen. UNM sebagai Kampus Digital Bisnis menuntut setiap kegiatan PkM memanfaatkan teknologi, data, dan pendekatan yang terukur, sehingga menghasilkan solusi nyata dan berkelanjutan bagi masyarakat,” ujarnya dalam rilis yang diterima, pada Jumat (28/11).
Ia menambahkan bahwa setiap program PkM harus relevan dengan kebutuhan masyarakat serta mendukung penyelesaian persoalan yang bersifat strategis dan berdampak luas.
“Tiga jenis program PkM yang dikontrakkan meliputi Hibah Pengabdian kepada Masyarakat Batch II, Hibah Pengabdian kepada Masyarakat Batch II dan Program Pemberdayaan Masyarakat oleh BEM,” jelasnya.
Ia menegaskan bahwa ketiga program tersebut diarahkan untuk memperkuat sinergi antara dosen, mahasiswa, masyarakat, dan pemangku kepentingan lokal. Fokus kegiatan meliputi solusi digital, penguatan kapasitas, peningkatan literasi teknologi, serta pemberdayaan ekonomi dan sosial berbasis komunitas.
Baca juga:UNM Sukses Gelar Monev Hibah Pengabdian DPPM Kemdiktisaintek 2025 Batch III
UNM menegaskan kembali perannya sebagai Kampus Digital Bisnis yang tidak hanya unggul dalam inovasi akademik, tetapi juga memastikan bahwa hasil penelitian dan teknologi yang dihasilkan dapat diimplementasikan secara langsung melalui kegiatan PkM.
“Kami berharap seluruh penerima hibah dapat menjalankan program dengan maksimal, menjaga akuntabilitas, serta mencapai luaran sesuai ketentuan. Pengabdian adalah kontribusi nyata sivitas akademika UNM bagi masyarakat,” tambahnya.
Kegiatan ditutup dengan penandatanganan kontrak oleh seluruh penerima hibah, menandai dimulainya fase implementasi program PkM yang akan berlangsung selama beberapa bulan ke depan. UNM optimistis setiap program dapat berjalan efektif, terukur, dan memberikan dampak signifikan bagi masyarakat di wilayah mitra.












