Jakarta Nusa Mandiri-News
Penandatanganan komitmen bersama Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) oleh Yayasan, Pimpinan serta seluruh civitas akademika Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Nusa Mandiri telah berlangsung di STMIK Nusa Mandiri kampus Kramat 18, Jl Kramat Raya No 18, Kwitang, Senen, Jakarta Pusat. Selasa (3/12).
Dr Dwiza Riana, Ketua STMIK Nusa Mandiri mengatakan penandatanganan tersebut menjadi simbolis komitmen bersama seluruh civitas akademik STMIK Nusa Mandiri untuk melaksanakan Sistem Penjamin Mutu Internal (SPMI).
“Ini merupakan komitmen kami sebagai pimpinan STMIK Nusa Mandiri untuk melakukan perubahan dan pembenahan di segala lini, salah satunya dengan melaksanakan SPMI dalam menjalankan kegiatan akademik di STMIK Nusa Mandiri”, kata Dr Dwiza Riana.
Lebih lanjut Dr Dwiza menjelaskan, komitmen bersama SPMI merupakan upaya untuk mempertahankan mutu akademik, penelitian serta lulusan di STMIK Nusa Mandiri.
“Seperti prestasi yang telah dicapai STMIK Nusa Mandiri di tahun 2019 ini, klaster penelitian dari Binaan meningkat menjadi klaster Utama dan tentunya ini sebagai prestasi seluruh civitas akademik STMIK Nusa Mandiri”, ujar Dr Dwiza.
Upaya Pimpinan STMIK Nusa Mandiri ini didukung oleh Yayasan Indonesia Mandiri. Seperti yang disampaikan Ketua Yayasan Indonesia Mandiri, Sigit Swasono.
“Pada dasarnya Yayasan sangat mendukung upaya-upaya untuk mendukung peningkatan mutu di STMIK Nusa Mandiri”, ungkap Sigit.
Menurutnya, Yayasan akan mendukung penuh terhadap upaya-upaya pimpinan serta civitas STMIK Nusa Mandiri dalam pengembangan mutu di STMIK Nusa Mandiri.
“Seperti prestasi yang telah dicapai oleh STMIK Nusa Mandiri, meningkatnya klaster penelitian dari Binaan menjadi Utama. Harapannya dengan penerpan SPMI ini, prestasi-prestasi STMIK Nusa Mandiri akan merata di seluruh lini”, tutup Sigit.