Oleh: Widiastuti, Ahmad Hafidzul Kahfi, Muhammad Rangga Ramadhan Saelan, Ridan Nurfalah dan Muhammad Hilman Fakhriza
NusamandiriNews – Banyak cara untuk mendidik anak-anak lebih paham dengan agama. Dalam agama Islam, diajarkan bahwa anak-anak sudah sepatutnya diperkenalkan tentang ilmu-ilmu agama sejak dini. Awal mula pengenalan tentang agama pada anak-anak, dapat dimulai dari kalimat-kalimat doa dan gerakan-gerakan dalam beribadah. Seperti salat, sedekah hingga berpuasa.
Dalam praktiknya sendiri, tidak sedikit media-media pembelajaran tentang agama yang beredar untuk menunjang pengetahuan agama pada anak-anak. Media buku, poster hingga yang kekinian saat ini dapat diakses melalui gawai, seperti handphone atau laptop.
Mendukung mudahnya media pemebelajaran tentang agama, dosen peneliti dari Universitas Nusa Mandiri (UNM) berkontribusi menciptakan aplikasi pembelajaran tentang agama. Lebih detil, dalam aplikasi ini menjelaskan bagaimana tata cara berwudhu dan berdoa serta macam-macam doa yang dapat dipelajari oleh anak-anak.
Baca juga: Dosen Universitas Nusa Mandiri Berikan Solusi Strategi Marketing pada Bisnis Penjualan Produk
Wudhu merupakan salah satu cara untuk menyucikan diri dari najis. Melakukan wudhu dengan sempurna sesuai dengan syari’at Islam adalah kunci agar diterimanya doa. Tata cara berwudhu yang disajikan dalam aplikasi ini, dikemas sedemikian mungkin untuk mempermudah anak-anak usia 5-6 tahun. Pada penelitian sebelumnya, disampaikan bahwa 8 sampai 10 anak-anak rentang usia 5 sampai 6 tahun tidak mengenali tata cara berwudhu.
Dosen peneliti Universitas Nusa Mandiri (UNM) yang terdiri dari Widiastuti, Ahmad Hafidzul Kahfi, Muhammad Rangga Ramadhan Saelan, Ridan Nurfalah dan Muhammad Hilman Fakhriza melakukan riset dengan metode pengembangan aplikasi.
Kemudahan tata cara berwudhu dan berdoa ini, dikembangkan dengan aplikasi multimedia berbasis android yang menggunakan teknologi Adobe Flash untuk menampilkan gambar animasi. Pengembangan aplikasi ini berfungsi untuk anak-anak dalam belajar wudhu, aplikasi ini telah didukung dengan tampilan gerak dan audio dalam bentuk dua dimensi yang diyakini akan memberikan daya tarik tersendiri bagi anak-anak dalam belajar.
Baca juga: Dosen Prodi Ilmu Komputer Kenalkan Kecerdasan Artifisial Pada Warga
Kesimpulannya dengan aplikasi yang diciptakan oleh dosen peneliti Universitas Nusa Mandiri (UNM) ini menghasilkan aplikasi pembelajaran berbasis teknologi yang didukung oleh beberapa elemen seperti teks, gambar serta suara yang dikemas semenarik mungkin guna mempermudah anak-anak untuk mengingat pelajaran tentang tata cara berwudhu serta informasi doa-doa kegiatan sehari-hari. (UMF)
3 Comments