NusamandiriNews, Depok – Universitas Nusa Mandiri (UNM) sebagai Kampus Digital Bisnis sukses menyelenggarakan The 4th International Conference on Information Technology Research and Innovation (ICITRI 2025) pada Kamis-Jumat, 11–12 September 2025 di Kampus Margonda, Depok. Konferensi internasional tahunan ini mempertemukan para peneliti, akademisi, dan praktisi dari dalam dan luar negeri untuk membahas perkembangan terbaru di bidang teknologi informasi.
Rektor UNM, Prof Dr Dwiza Riana, menegaskan bahwa ICITRI 2025 bukan sekadar ajang ilmiah, tetapi juga momentum strategis untuk memperkuat kontribusi riset terhadap pembangunan bangsa di era digital.
Baca juga: Prof. Hilman Paparkan Peran Quantum Machine Learning untuk Kesehatan di ICITRI 2025
Rektor UNM Dorong Riset Bertransformasi Jadi Inovasi Global
“ICITRI 2025 adalah bukti nyata bahwa Universitas Nusa Mandiri konsisten sebagai Kampus Digital Bisnis yang mendorong lahirnya riset inovatif. Melalui konferensi ini, kami ingin menunjukkan bahwa hasil penelitian bisa menjadi solusi langsung atas tantangan masyarakat, mulai dari mitigasi bencana, logistik, kesehatan, hingga pendidikan,” ungkapnya dalam keterangan rilis yang diterima, pada Jumat (12/9).
Prof Dwiza menambahkan, kehadiran riset-riset unggulan dari berbagai perguruan tinggi juga memperkaya atmosfer akademik sekaligus membuka ruang kolaborasi global.
Baca juga: Prof. Nikou Paparkan “Lightweight Bayesian Deep Learning” di ICITRI 2025
“Kami percaya, kolaborasi lintas kampus dan negara adalah kunci agar riset tidak berhenti di jurnal, tapi bertransformasi menjadi inovasi yang memberi dampak luas,” ujarnya.
Sebagai tuan rumah, UNM menegaskan komitmennya untuk terus mendorong ekosistem riset digital yang relevan dengan kebutuhan industri dan masyarakat, sekaligus mempersiapkan generasi muda yang adaptif terhadap perubahan zaman.