Menu

Mode Gelap
Universitas Nusa Mandiri Raih Klasterisasi Utama: Pengakuan atas Kinerja Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat UNM Beri Penghargaan Inovasi Pada Mahasiswa dan Alumni Berprestasi UNM Terima Penghargaan Apresiasi Penggabungan Perguruan Tinggi Tahun 2021 Manfaat Teknologi Untuk Ketahui Kepribadian dan Kecerdasan Pada Anak Sarah, Mahasiswa UNM yang Aktif Kuliah Sambil Berbisnis UNM Gelar Pembekalan Internal Program Kampus Mengajar Angkatan 3 Tahun 2022

Berita

Inovasi Digital Mahasiswa Prodi SI: Aplikasi Solutif untuk Menjawab Kebutuhan Sosial

badge-check


					Inovasi Digital Mahasiswa Prodi SI Perbesar

Inovasi Digital Mahasiswa Prodi SI

Jakarta, NusamandiriNews–Mahasiswa Program Studi (prodi) Sistem Informasi (SI) Kampus Digital Bisnis Universitas Nusa Mandiri (UNM) kembali menunjukkan komitmennya dalam menggabungkan teknologi dan kepedulian sosial. Melalui karya inovatif berbasis digital, mereka berhasil menciptakan berbagai aplikasi yang tidak hanya canggih secara teknis, tetapi juga memiliki dampak langsung terhadap kehidupan masyarakat. Inovasi ini lahir dari keinginan kuat untuk menjadikan teknologi sebagai alat pemberdayaan dan solusi atas permasalahan sosial yang ada di sekitar.

Berangkat dari semangat inovasi dan empati, para mahasiswa Prodi SI UNM mengembangkan sejumlah aplikasi yang menjadi bagian dari program Project Based Learning yang diterapkan dalam kurikulum Prodi SI UNM. Kurikulum ini dirancang untuk menantang mahasiswa berpikir kritis, menemukan persoalan riil di masyarakat, dan menciptakan solusi digital yang aplikatif dan bermanfaat. Salah satu karya yang menarik perhatian adalah Bank Sampah Pintar, sebuah platform yang tidak hanya membantu pengelolaan sampah secara digital, tetapi juga mengubahnya menjadi peluang ekonomi bagi masyarakat.

Baca juga: Prodi SI Universitas Nusa Mandiri Rancang Kurikulum Kekinian, Bikin Lulusan Makin Siap Kerja

Inovasi Digital Mahasiswa Prodi SI

Aplikasi Bank Sampah Pintar hadir sebagai jawaban atas persoalan lingkungan dan ekonomi sekaligus. Melalui sistem digital yang terintegrasi, aplikasi ini menghubungkan masyarakat dengan pengelola bank sampah, relawan lingkungan, dan pelaku daur ulang. Tidak hanya memudahkan proses pencatatan dan penjemputan sampah, aplikasi ini juga menyediakan fitur edukasi serta reward sistem yang mendorong masyarakat untuk lebih aktif berkontribusi dalam menjaga lingkungan. Dengan mengusung konsep green digital innovation, mahasiswa berhasil menciptakan aplikasi yang tidak hanya solutif, tetapi juga berdampak sosial dan berkelanjutan.

Menurut Ketua Program Studi SI Universitas Nusa Mandiri, Sukmawati Anggraeni Puteri mengatakan bahwa pengembangan aplikasi-aplikasi ini merupakan bagian integral dari pendekatan Project Based Learning yang diterapkan dalam kurikulum.

“Kami ingin mahasiswa menjadi agen perubahan, bukan hanya dengan gagasan, tapi juga dengan karya nyata. Ketika teknologi berpadu dengan rasa peduli terhadap sesama, maka lahirlah inovasi yang tidak hanya bermanfaat, tapi juga menginspirasi,” ujarnya dalam keterangan rilis yang diterima, Selasa (22/4).

Baca juga: Prodi Sistem Informasi UNM Raih Akreditasi Unggul: Tonggak Baru Menuju Kelas Dunia!

Tak hanya berhenti pada Bank Sampah Pintar, ungkap Sukmawati, tim-tim mahasiswa lainnya juga mengembangkan berbagai aplikasi inovatif, seperti platform digitalisasi untuk pelaku UMKM, layanan konsultasi kesehatan berbasis chatbot, sistem informasi distribusi bantuan sosial, hingga aplikasi edukasi interaktif untuk anak-anak di wilayah terpencil. Keseluruhan proyek ini mencerminkan kualitas mahasiswa Prodi SI UNM yang tidak hanya terampil dalam teknologi, tetapi juga memiliki kepekaan sosial yang tinggi.

“Inovasi digital yang dihasilkan mahasiswa Prodi SI Universitas Nusa Mandiri membuktikan bahwa generasi muda saat ini mampu menjadi pencipta perubahan melalui pemanfaatan teknologi yang tepat guna. Mereka tidak hanya sekadar menjadi pengguna teknologi, tetapi juga pelopor dalam menciptakan solusi yang menyentuh aspek kehidupan masyarakat. Dengan semangat kolaborasi dan kepedulian, mereka terus membangun ekosistem teknologi yang inklusif, berdaya, dan membawa dampak nyata bagi lingkungan sekitarnya,” tutupnya. (UMF)

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

UNM Gandeng Klub Taekwondo Bangun Sistem Latihan Digital, Dukung Prestasi dan Program IEP 3+1

18 Juli 2025 - 15:35 WIB

UNM Gandeng Klub Taekwondo Bangun Sistem Latihan Digital

Digitalisasi Taekwondo: Bukti UNM Siap Cetak Juara Lewat Teknologi dan Program IEP 3+1

18 Juli 2025 - 15:21 WIB

Digitalisasi Taekwondo: Bukti UNM Siap Cetak Juara Lewat Teknologi

Lulusan Sistem Informasi: Jago Teknologi, Tajir, dan Bisa Kerja di Mana Aja!

18 Juli 2025 - 14:36 WIB

Lulusan Sistem Informasi

Sudah Kerja tapi Belum Sarjana? UNM Punya Jalur RPL & Program IEP 3+1 yang Fleksibel dan Prospektif!

18 Juli 2025 - 11:53 WIB

UNM Punya Jalur RPL & Program IEP 3+1

Cari Kampus yang Bikin Cepat Kerja? UNM Kampus Jatiwaringin Tawarkan Program IEP 3+1 untuk Gen Z

18 Juli 2025 - 09:52 WIB

UNM Kampus Jatiwaringin Tawarkan Program IEP 3+1
Sedang Tren di Berita