Bogor, NusamandiriNews–Yayasan Al-Muhajairin yang berlokasi di kota Bogor merupakan sebuah yayasan pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan setingkat sekolah pertama, dimasa pandemi seperti ini pemanfaatan teknologi sangat diperlukan dalam proses belajar mengajar.

Salah satunya adalah pemanfaatan google form. Keterbatasan pemahaman mengenai google form untuk proses pengajaran pada yayasan tersebut, menjadi dasar digelarnya pelatihan ini.

Pengabdian Masyarakat

Dosen Universitas Nusa Mandiri (UNM) melaksanakan Pengabdian Masyarakat (PM) berupa Pelatihan Pemanfaatan Google Form Untuk Pembuatan Soal di Yayasan Al-Muhajirin Kota Bogor. Dengan pelatihan tersebut, dapat membantu para pendidik yang ada di Yayasan Al-Muhajirin Kota Bogor yang berlokasi di Jl. Haur Jaya I No. 1 Rt. 01 Rw. 07 Kel. Kebon Pedes Kec. Tanah Sareal Kota Bogor.

Kegiatan ini merupakan salah satu kewajiban dari seorang dosen, yang harus melaksanakan Tridharma perguruan tinggi. Acara dilaksanakan secara live via Zoom dengan tutor Sanwani, dosen Universitas Nusa Mandiri (UNM) Program Studi Sistem Informasi, Sabtu (20/11).

Ade Priyatna selaku ketua pelaksana mengatakan kegiatan workshop ini guna membantu memberikan pengetahuan pemanfaatan Google Form yang mendalam dalam pembuatan soal untuk lingkungan Yayasan Al-Muhajirin.

“Dengan adanya kegiatan ini diharapkan mampu mengelola kegiatan belajar mengajar sehingga memudahkan guru dan siswa dalam mengerjakan tugas dan proses peniliannya,” katanya dalam rilis yang diterima, Senin (6/12).

Maksud diadakannya PM ini, ungkapnya adalah sebagai bentuk dari Tri Darma Perguruan Tinggi yang wajib dilaksanakan oleh setiap dosen pada setiap semesternya.

“Dengan tujuan untuk sharing ilmu pengetahuan dan meningkatkan pengetahuan mengenai pemanfaatan Google Form,” paparnya.

Tim dosen Universitas Nusa Mandiri (UNM) yang terdiri dari Sanwani selaku tutor didampingi oleh anggota lain Besus Maulana Sulthon, Eko Setia Budi dan Eva Zuraidah serta dengan 5 orang mahasiswa program studi (prodi) Sistem Informasi Universitas Nusa Mandiri (UNM), Jakarta yakni Dapitandi Saputra, Ryfhaza Rodia Rachman, Rizieq Zikrila, Catur Wisnu Widiantoro, Cristi Alda Wulandari.

Menurut Rohmah Setiawati, salah satu karyawan yayasan Al-Muhajirin sebagai peserta pelatihan menyampaikan kegiatan ini sangat bermanfaat dan bagus sekali. Ia berharap pelatihan ini dapat berlanjut. (UMF)