Jakarta, NusamandiriNews–Universitas Nusa Mandiri (UNM) kampus Damai ikut menyemarakkan Ramadhan 1443 H dengan kegiatan bertajuk Nurani Memberi Negeri. Salah satu dalam rangkaian program Nurani Memberi Negeri yakni pelatihan berbagi ilmu pada masyarakat sekitar kampus.
Kali ini Universitas Nusa Mandiri (UNM) kampus Damai memberikan pelatihan pada remaja dan pengurus Lembaga Muslimah Wahdah Islamiyah, serta santunan pada anak yatim dhuafa RW 01 Kelurahan Ragunan.
Baca juga: UNM Gelar Program ‘Nurani Memberi Negeri’ Selama Ramadhan 1443 H
UNM Kampus Damai
Setiaji selaku kepala kampus Universitas Nusa Mandiri (UNM) kampus Damai mengatakan kegiatan ini merupakan salah satu bagian dari program Ramadhan Universitas Nusa Mandiri (UNM).
“Kegiatan akan dilakasanakan pada Sabtu (16/4) mendatang, pukul 11.30 WIB. Acara ini merupakan program memberi ilmu dan kasih dengan berbagi pengetahun berupa pelatihan mengolah data survey dengan Microsoft excel,” jelasnya dalam rilis yang diterima, Rabu (13/4).
Ia menyebutkan narasumber yang akan hadir yakni Tati Mardiana ketua prodi Sains Data yang juga selaku tutor kegiatan pelatihan ini.
“Akan hadir pula para dosen Prodi Sains Data yang akan hadir melengkapi acara pelatihan ini. Kehadiran dosen prodi Sains Data ini sebagai tri dharma perguruan tinggi berbentuk pengabdian masyarakat,” katanya.
Selain itu, imbuhnya dalam program Nurani Memberi Negeri ini juga ada program berbagi berupa pemberian santunan pada yatim dhuafa RW 01 Kelurahan Ragunan.
Baca juga: UNM Bagikan 100 Makanan Takjil Ramadhan
“Santunan ini diberikan pada mereka yang tinggal di sekitar Universitas Nusa Mandiri (UNM) kampus Damai Jakarta Selatan,” ungkapnya.
Sementara itu, Diding Atmawinata selaku ketua RW 01 memberi apresiasi pada Universitas Nusa Mandiri (UNM) kampus Damai karena rutin dan secara berkesinambungan melakukan pelatihan pada SDM lembaga pemerintahan setempat.
“Terimakasih pada UNM kampus Damai yang telah secara rutin dan komitmen untuk berbagi ilmu pengetahuan pada masyarakat sekitar juga berbagi santunan pada yatim dhuafa,” tutupnya. (UMF)
Leave a Reply