Universitas Nusa Mandiri Kampus Margonda Siap Kembali Gelar Workshop Artificial Intelligence Batch ke-2 Untuk Guru

Workshop AI Batch Ke-2
Workshop AI Batch Ke-2

Depok, NusamandiriNews–Setelah sukses workshop Artificial Intelligence batch ke-1, kini Universitas Nusa Mandiri (UNM) kampus Margonda siap menggelar kembali workshop bertema “Belajar dan Mengajar Kreatif Dengan AI, Siapa Takut?!” untuk guru. Acara akan berlangsung di Universitas Nusa Mandiri kampus Margonda, pada Selasa 26 Maret 2024. Dosen Praktisi Universitas Nusa Mandiri, Amin Nur Rais akan menjadi narasumber dalam acara ini.

Andry Maulana selaku kepala kampus Universitas Nusa Mandiri kampus Margonda menyampaikan bahwa acara ini bertujuan untuk memberikan wawasan dan keterampilan kepada para guru sekolah dalam memanfaatkan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) untuk membuat proses belajar mengajar menjadi lebih kreatif dan efektif.

Baca juga: Himpunan Mahasiswa Sains Data UNM Akan Gelar Workshop Manajemen Data Dengan Excel

Workshop Artificial Intelligence Batch ke-2

“Penerapan teknologi AI dalam berbagai bidang, termasuk pendidikan tentu sangat dibutuhkan bagi para guru. Guru perlu tahu tentang bagaimana mengintegrasikan AI ke dalam strategi pembelajaran mereka untuk menciptakan pengalaman belajar yang lebih menarik dan relevan bagi siswa,” jelas Andry dalam rilis yang diterima, Jumat (22/3).

Baca juga: Tingkatkan Kompetensi Analisis Data, Prodi Sains Data UNM Sukses Gelar Workshop Codeless Data Science Using KNIME For Business

Di event ini, kata Andry para guru akan memiliki kesempatan untuk belajar langsung narasumber dan berdiskusi serta berbagi pengalaman dengan sesama pendidik tentang tantangan dan peluang dalam menerapkan AI dalam konteks pembelajaran.

“Kami sangat mendukung inisiatif untuk memberdayakan para guru dengan pengetahuan tentang AI. Workshop ini sebagai langkah penting dalam mempersiapkan guru-guru untuk menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang dalam era digital ini. Universitas Nusa Mandiri terus berkomitmen untuk mendukung perkembangan pendidikan yang inovatif dan adaptif sesuai dengan perkembangan teknologi modern,” tandasnya. (UMF)