Jakarta, NusamandiriNew–Dalam rangka mempersiapkan pelaksanaan Tugas Akhir bagi mahasiswa angkatan pertama, Program Studi Bisnis Digital Universitas Nusa Mandiri (UNM) menggelar Rapat Penyusunan Tugas Akhir pada Selasa, 11 Februari 2025. Rapat ini berlangsung di ruang rapat UNM Jatiwaringin dan melibatkan Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Pembelajaran (LPPP) Universitas Nusa Mandiri sebagai mitra strategis dalam perancangan kebijakan akademik.
Sebagai prodi yang baru akan meluluskan angkatan pertama, penyusunan kebijakan Tugas Akhir menjadi langkah krusial dalam memastikan bahwa lulusan Prodi Bisnis Digital memiliki kompetensi akademik yang sesuai dengan standar pendidikan tinggi dan kebutuhan industri.
Baca juga: Prodi Bisnis Digital Universitas Nusa Mandiri Akan Adakan Rapat Kerja
Prodi Bisnis Digital Universitas Nusa Mandiri
Rapat ini bertujuan untuk merumuskan pedoman pelaksanaan Tugas Akhir yang mencakup mekanisme bimbingan, sistem penilaian, format laporan, serta topik penelitian yang selaras dengan perkembangan bisnis digital dan teknologi saat ini.
Ketua Program Studi Bisnis Digital Universitas Nusa Mandiri menjelaskan bahwa Tugas Akhir memiliki peran penting dalam menilai kesiapan mahasiswa sebelum terjun ke dunia profesional.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap mahasiswa memiliki kesempatan untuk menghasilkan karya ilmiah yang aplikatif dan relevan dengan kebutuhan industri digital. Oleh karena itu, rapat ini menjadi momen penting untuk menyusun mekanisme yang jelas dan mendukung proses akademik mereka,” ujarnya.
Dalam rapat ini, LPPP UNM turut memberikan masukan mengenai standar akademik yang perlu diterapkan agar Tugas Akhir yang dihasilkan dapat memenuhi kriteria penelitian berkualitas. Selain itu, diskusi juga mencakup peran dosen pembimbing dalam memberikan arahan yang efektif, serta sistem evaluasi yang dapat memberikan gambaran objektif terhadap capaian mahasiswa.
Baca juga: Dosen Prodi Bisnis Digital Ikuti Bimtek Pengisian Laporan BKD
“Adanya pedoman yang telah disusun, mahasiswa Prodi Bisnis Digital dapat lebih terarah dalam menyusun Tugas Akhir mereka, sehingga lulusan yang dihasilkan memiliki keterampilan dan wawasan yang kuat dalam menghadapi tantangan industri digital. Rapat ini juga menjadi wujud komitmen Universitas Nusa Mandiri dalam memberikan pendidikan yang berkualitas dan sesuai dengan perkembangan zaman. Dengan adanya koordinasi yang baik antara Prodi Bisnis Digital dan LPPP UNM, proses akademik diharapkan dapat berjalan lebih terstruktur dan mendukung pencapaian visi institusi dalam mencetak lulusan unggul di bidang bisnis digital,” tutupnya. (UMF)