NusamandiriNews, Jakarta–Di era digital yang serba cepat ini, konten bukan lagi sekadar hiburan, melainkan aset strategis yang bisa menghasilkan cuan. Banyak anak muda sukses memanfaatkan media sosial untuk menjadi Content Creator. Tapi bagaimana jika hobi membuat konten dikembangkan sekaligus untuk membangun bisnis? Di sinilah muncul konsep Content Creator Bisnis—sebuah strategi modern yang memadukan kreativitas dengan visi kewirausahaan.
Sebagai Kampus Digital Bisnis, Universitas Nusa Mandiri (UNM) melalui unit khususnya, Nusa Mandiri Entrepreneur Center (NEC), terus mendorong mahasiswanya agar tak hanya aktif di media sosial, tetapi juga mampu memanfaatkan platform digital sebagai ladang bisnis.
Baca juga: Mengubah Passion Jadi Cuan: Inspirasi Bisnis bagi Generasi Muda
Gabungkan Kreativitas dan Strategi Digital
“Content Creator bisnis adalah individu yang memproduksi konten digital seputar produk, jasa, atau personal branding dengan tujuan membangun dan mengembangkan bisnis. Bentuk kontennya bisa bermacam-macam, seperti video tutorial, review produk, edukasi bisnis, kisah di balik brand, testimoni pelanggan, hingga live selling dan sesi interaktif,” jelas Maruloh, Kepala NEC Universitas Nusa Mandiri, dalam keterangan tertulis, Sabtu (31/5).
Menurutnya, kunci dari Content Creator bisnis terletak pada kemampuan storytelling, digital marketing, dan pemahaman mendalam terhadap audiens.
5 Strategi Jitu Menjadi Content Creator Bisnis
Agar tidak hanya viral tapi juga menghasilkan, berikut lima strategi penting yang perlu diterapkan oleh calon Content Creator Bisnis:
1. Kenali Audiens Targetmu
Pahami siapa yang ingin kamu jangkau—pelajar, mahasiswa, ibu rumah tangga, atau profesional muda? Segmentasi ini akan memengaruhi gaya konten, platform, dan pesan yang disampaikan.
2. Gunakan Platform yang Tepat
Instagram, TikTok, dan YouTube masih jadi primadona, tapi jangan lupakan blog, podcast, hingga newsletter jika cocok dengan audiensmu.
3. Bangun Personal Branding yang Konsisten
Jadilah autentik. Konsistensi dalam gaya dan pesan akan membuat audiens merasa lebih dekat dan percaya.
4. Optimalkan SEO dan Hashtag
Konten yang bagus perlu mudah ditemukan. Pelajari teknik SEO untuk blog dan YouTube, serta gunakan hashtag yang relevan di media sosial.
5. Monetisasi dengan Cerdas
Setelah memiliki audiens, maksimalkan potensi pendapatan melalui endorsement, affiliate marketing, penjualan produk sendiri, paid promotion, atau membership.
Baca juga: Nusamandiri Startup Center Berikan Tips Untuk Dapatkan Investasi Bisnis
Melalui berbagai kegiatan pelatihan, seminar, dan pendampingan yang diselenggarakan oleh NEC, Universitas Nusa Mandiri memberi ruang bagi mahasiswa untuk mengembangkan potensi digital mereka menjadi peluang usaha yang konkret.
“Mahasiswa hari ini tidak bisa hanya menjadi pengguna media sosial. Mereka harus menjadi pemain utama. Di Universitas Nusa Mandiri, kami membimbing mereka menjadi Content Creator yang kompeten, punya produk, dan mampu memonetisasi kontennya secara strategis,” tambahnya.
UNM terus mengintegrasikan nilai bisnis digital dalam kurikulum dan ekosistem kampus, sesuai dengan visinya sebagai Kampus Digital Bisnis. Tak hanya teori, mahasiswa dilatih berpikir kreatif, adaptif, dan inovatif sesuai dengan tuntutan industri saat ini. Karena pada akhirnya, ngonten bukan hanya soal viralitas, tapi soal membangun brand, menciptakan nilai, dan menghasilkan omzet.
Kuliah Beres, Bisnis Sukses—itulah semangat yang dibawa Universitas Nusa Mandiri kepada generasi muda. Jadi, mulai sekarang: bangun personal brand-mu, konsisten buat konten yang bernilai, dan maksimalkan potensi digitalmu untuk membesarkan bisnismu!