Jakarta, NusamandiriNews–Kemahasiswa Universitas Nusa Mandiri (UNM) adakan kegiatan technical meeting Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) tahun 2022 yang bertujuan untuk memandu mahasiswa Universitas Nusa Mandiri (UNM) untuk mempersiapkan proposal PKM dengan sebaik mungkin agar proposal mahasiswa UNM berhasil didanai oleh SIMBELMAWA.
Kegiatan Technical Meeting PKM ini berlangsung pada Jumat (18/3), pukul 09.00-11.00 WIB via daring, dipandu oleh Kak Imas sebagai moderator serta hadir tiga narasumber yaitu Risca Lusiana Pratiwi, Taopik Hidayat dan Ummu Radiyah.
Kegiatan ini dihadiri oleh mahasiswa yang telah lolos selesksi internal dari perguruan tinggi UNM serta dosen pembimbing mahasiswa PKM.
Baca juga: Tingkatkan Kreativitas Dan Inovasi Mahasiswa, Universitas Nusa Mandiri Adakan Sosialisasi PKM
UNM Gelar Technical Meeting PKM
Risca menjelaskan mengenai pedoman umum, perubahan PKM dan panduan sistem belmawa, dalam penyampaiannya ia menjelaskan secara rinci mengenai pedoman umum PKM mulai dari sejarah PKM sejak tahun 1988 sampai tahun 2021, program PKM awalnya diinisiasi oleh lomba karya ilmiah mahasiswa (LKIM) pertama pada tahun 1988 yang diselenggarakan di Universitas Indonesia.
“Pada awalnya dikenal lima kegiatan yang ditawarkan dalam PKM yaitu PKM-P, PKM-K, PKM-P, PKM-T, dan PKM Ilmiah. Namun dari tahun ke tahun terjadi perubahan mengenai skema PKM,” ujarnya.
Selain perubahan mengenai skema PKM, katanya menjelasakan pendanaan untuk tahun ini dari Simbelmawa maksimal 7 Juta dan dari Perguruan Tinggal maksimal 2,5 % dari 7 Juta.
Selanjutnya pembahasan mengenai skema PKM secara jelas yang disampaikan oleh Taopik Hidayat dan Ummu Radiyah. Taopik menjelaskan skema PKM RE, PKM RSH, PKM PM, PKM PI dan PKM K sedangkan Ummu menjelaskan skema PKM KC, PKM KI, PKM VGK, PKM GFT, PKM AI.
Taopik menyampaikan agar mahasiswa UNM dapat menyesuaikan kembali proposal yang telah dibuat sesuai dengan sistematika penulisan proposal dengan melihat kembali format penulisannya berdasarkan skema PKM yang akan diambil.
Selanjutnya, Arif Hidayat, selaku Wakil Rektor II Bidang Non Akademik mengungkapkan harapannya semoga mahasiswa/i semangat dalam menuangkan ide-ide kreatif kedalam proposal PKM.
“Sehingga ide-ide kreatif yang mereka punya dapat terwujud, serta berharap agar proposal yang telah di buat oleh mahasiswa UNM di web simbelmawa agar dapat lolos dalam pendanaan hibah PKM tahun 2022,” tandasnya.
Sementara itu, menurut Rizki mahasiswa Universitas Nusa Mandiri (UNM) yang mengikuti kegiatan ini mengungkapkan bahwa dirinya merasa senang dengan adanya kegiatan ini, karena kegiatan ini menambah pengetahuan dan wawasan mengenai PKM serta menjadikannya semakin semangat untuk mengecek kembali proposal yang telah dibuat bersama tim untuk disesuaikan kembali dengan pedoman PKM terbaru.
Baca juga: UNM Dorong Mahasiswa Untuk Ikut PKM 2021
Ia berharap proposal yang telah dibuat oleh dirinya bersama tim dapat lolos dalam seleksi penerimaan proposal PKM tahun 2022 yang diadakan oleh Simbelmawa.
“Semoga proposal yang kami buat dapat lolos seleksi penerimaan proposal PKM tahun 2022 dan dapat didanai oleh Simbelmawa,” ungkapnya. (UMF)
Leave a Reply